
RADARDEPOK.COM, DEPOK – Jelang pendaftaran Pasangan Calon (Paslon) walikota dan wakil walikota untuk Pilkada Depok 2020. DPD Partai Golkar Kota Depok, kini tinggal menunggu surat rekomendasi yang diprediksi turun minggu depan.
Hal tersebut diungkapkan, Ketua DPD Partai Golkar Kota Depok, Farabi A. Rafiq. Kata dia, saat ini ia tinggal menunggu arahan pusat.
“Insha Allah minggu depan DPP kami akan mengeluarkan rekomendasi,” tutur Farabi kepada Radar Depok, Senin (27/07).
Politikus yang berprofesi sebagai dokter spesialis anak ini mengungkapkan, sambil menunggu surat rekomendasi dikeluarkan DPP, pihaknya terus melakukan koordinasi, konsolidasi dan komunikasi, baik dengan kader Golkar di Kota Depok maupun partai lain untuk membangun koalisi di Pilkada.
“Kami memang tidak mau terburu-buru, karena memang ada mekanismenya dan keputusan untuk urusan Pilkada sendiri ada di DPP, kami hanya menyampaikan rekomendasi, baik kondisi dan peta politik di Depok,” papar Farabi.
Ditanya terkait pencalonannya, Farabi menegaskan, dirinya realistis. Tidak terlalu ambisius dan melakukan kalkulasi yang matang untuk mengikuti kontestasi Pilkada Depok 2020.
“Saya sebenarnya dari awal sudah siap, tapi kan perlu realistis dan melihat Golkar lima kursi. Menurut saya, maju (mencalonkan diri sebagai peserta Pilkada) itu bukan sebuah prestasi, mendukung dan menang itu prestasi. Kami tentu akan berhitung dan mengukur diri, kecuali bisa mengusung sendiri,” tegasnya.
Ia pun mengaku bangga dan mengapresiasi elit Parpol dan tokoh-tokoh yang digadangkan bakal maju di Pilkada kerap mengajak dirinya berkomunikasi dan membahas pemilihan walikota dan wakil walikota demi kemajuan Kota Depok.
“Karena umur saya juga belum genap 40 tahun, mungkin di periode selanjutnya baru saya akan maju,” tandas Farabi. (rd/cky)
Jurnalis : Ricky Juliansyah
Editor : Pebri Mulya