PUAS : Makan di Ayam bubur kepin toppingnya beragam dan buburnya banyak, perut dijamin puas. FOTO : adena/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK – Bubur mudah dan sering dijumpai, biasanya menjadi menu utama sarapan di pagi hari. Makanan yang terbuat dari beras yang dilunakkan ini biasanya lebih sedap dicampur dengan suwiran ayam, bawang goreng, potongan cakwe, seledri, dan lain-lain. Nah, bagi yang mencari bubur ayam dengan porsi mengenyangkan serta topping beragam bisa datang ke Ayam bubur kepin. Ayam bubur kepin baru beroperasional satu bulan, lokasinya ada di Jalan Raya Sawangan, Rangkapan Jaya Baru, Kecamatan Pancoranmas, Depok. Ayam bubur kepin ini termasuk bubur khas Bandung, karena toppingnya yang banyak dan lengkap. Pemesanan bisa melalui online melalui go-food atau grab-food. Saat ini ada promo sampai Desember awal berupa potongan harga sebesar 25 persen "Kebanyakan orang namainnya bubur ayam ya, kalo kita kebalik jadi ayam bubur. Soalnya ayamnya dan topping lainnya banyak. Salah satu ciri khas ayam bubur dari Bandung, toppingnya terutama ayam lebih banyak," ujar Owner Ayam bubur kepin, Kevin Helmy, kepada Radar Depok. Kepin -sapaannya- menjelaskan, terkadang orang tidak sanggup menghabiskan buburnya karena sangat banyak sekali bubur dan toppingnya. Maka dari itu Ayam bubur kepin menyediakan menu-menu pilihan misalnya bubur dengan setengah porsi, atau bubur dengan satu topping tertentu saja. Menu di Ayam bubur kepin adalah bubur aja seharga Rp8 ribu, ayam bubur setengah porsi seharga Rp14 ribu, ayam bubur seharga Rp16 ribu, ayam bubur ati, ayam bubur ampela, ayam bubur ati ampela, ayam bubur telur seharga Rp18 ribu, dan juga ayam bubur spesial, yakni versi komplit  seharga Rp20 ribu. "Ayam bubur spesial yang paling diminati, karena selain lengkap juga banyak dan puas deh pokoknya," tuturnya. Akan lebih enak untuk makan di Ayam Bubur Kepinnya langsung ditempat, untuk jam operasionalnya buka pada pukul 07:00 hingga 20:00, namun akan ada perubahan jam di waktu yang tidak ditentukan. (rd/mg4)   Jurnalis : adena Editor : Pebri Mulya