DEPOK - Setelah sebelumnya terungkap praktik prostitusi terselubung yang berada di apartemen Margonda Residence, Polisi Pamong Praja (Pol PP) Kota Depok masih menelisik kemungkinan adanya praktik prostitusi lain, di tempat yang sama.
Kasatpol PP Kota Depok, Yayan Arianto mengatakan, pihaknya masih melakukan pengintaian terkait praktik prostitusi yang di duga masih marak di apartemen yang ada di Kota Depok. "Sebelumnya sudah terungkap, tapi kami masih menduga ada praktik prostitusi lain di apartemen di kota Depok," kata Yayan.
Dia mengatakan pihaknya juga menerjunkan anggota Polisi PP berpakaian preman untuk memantau keberadaan bisnis esek-esek terselubung di apartemen. "Kami masih melakukan pengintaian, karena mereka juga melakukannya secara terselubung," kata Yayan.
Menurutnya pihaknya masih menyelidiki apakah pemilik apartemen dengan sengaja menawarkan jasa penyewaan kamar untuk praktik prostitusi. "Kemungkinan masih banyak praktik prostitusi, tapi kita tidak bisa gegabah. Perlu penyelidikan sehingga tidak salah sasaran," papar Yayan.
Namun demikian pihaknya mengatakan, sebaiknya pemilik kamar tidak dengan sengaja menyewakan untuk praktik esek-esek di kota Depok. "Intinya kami masih menelisik, jika kedapatan kami tak segan-segan untuk menindak penyakit masyarakat yang ada di Kota Depok," pungkas Yayan. (rub)