RADARDEPOK.COM – Intensitas hujan tinggi membuat turap perkebunan warga longsor dan menyumbat aliran air di kali irigasi RT1/10, Kelurahan Rangkapanjaya Baru (RJB), Kecamatan Pancoranmas longsor.
“Kejadian longsor yang terjadi, kuat dugaan karena intensitas hujan yang terjadi pada Senin (28/11) sore. Longsor terjadi sekitar pukul 17:30 sore, itu setelah saya mendapat informasi dari warga sekitar,” ucap Ketua RW10 Rangkapanjaya Baru, Syahrowi kepada Radar Depok, Selasa (29/11).
Ketika longsor terjadi, ucap Syahrowi, kemudian ia mendapat laporan dari warga sekitar, yang kemudian langsung ia tinjau ke lokasi tersebut.
“Longsor yang terjadi hingga menutupi kali irigasi di sekitar lokasi, kemudian saya menghubungi petugas Sumber Daya Air (SDA), untuk menangani kejadian tersebut,” jelasnya.
Syahrowi mengucapkan, petugas SDA kurang lebih 10 personel hadir, sekira pukul 09:30 WIB. Menangani longsoran yang terjadi, mencegah hal yang tidak diinginkan ke depannya.
“Untuk ketinggian longsor yang terjadi saya kurang tahu, yang jelas longsoran tanah tersebut menutupi kali irigasi di sekitar lokasi, hingga harus ditangani sesegera mungkin,” ungkapnya.
Penanganan terhadap longsoran yang terjadi saat ini belum maksimal, ucap Syahrowi, karena harus menggunakan alat berat, untuk mengangkut tanah di sekitar lokasi.
“Sudah ditangani, namun karena keterbatasan alat jadi kurang maksimal. Kemungkinan pengerjaan akan dilanjut besok, yang penting air bisa mengalir kembali ke arah Meruyung,” tandasnya. (ama)
GRAFIS :
Tentang :
-
Kebun warga longsor
Lokasi :
-
Sempadan kali irigasi, RT1/10, Kelurahan Rangkapanjaya Baru, Kecamatan Pancoranmas.
Waktu kejadian :
