RADARDEPOK.com - Mungkin Anda sudah tahu sebelumnya bahwa WPA (Wifi Protected Access) dan WEP (Wireless Equivalent Privacy), dua protokol pertama yang digunakan untuk mengamankan komunikasi nirkabel, ternyata dianggap masih kurang memadai.
Hal ini disebabkan adanya berbagai kerentanan seiring semakin maraknya penggunaan jaringan nirkabel di tengah masyarakat Indonesia.
Saat ini, banyak dari pengguna Indonesia beralih ke WPA2-PSK karena dianggap lebih baru yang akan mampu memberikan pengamanan jaringan nirkabel yang lebih baik.
Kabar baiknya dalam hal ini, sejumlah router yang dipasarkan di Indonesia seperti Tendawifi.com menyediakan protokol keamanan WPA2-PSK ini.
Anda dapat memilih berbagai variasi Tenda router yang disesuaikan dengan keperluan penggunaan internet Anda di rumah atau kantor Anda.
Lalu pertanyaannya sekarang adalah apa pengertian dari WPA2-PSK ini?
Apa itu WPA2-PSK?
Protokol keamanan ini adalah singkatan dari Wifi Protected Access 2- Pre-Shared Keys. Ini adalah protokol keamanan yang digunakan untuk mengamankan jaringan nirkabel, khususnya jaringan rumah dan kantor berukuran kecil.
WPA2-PSK ini sebenarnya merupakan sebuah peningkatan (upgrade) untuk standar WPA yang asli, yang telah terbukti juga memiliki sejumlah kerentanan.
WPA2-PSK memberikan komunikasi yang aman antara perangkat yang terhubung ke jaringan nirkabel.
Tanpa tindakan pengamanan yang tepat, siapapun pengguna akan dapat memperoleh akses ke jaringan dan berpotensi mencuri informasi sensitif Anda.
Dengan demikian, WPA2-PSK bisa membantu mencegah hal ini dengan mengenkripsi data dan mengharuskan sebuah kata sandi unik untuk akses.
Satu hal yang perlu Anda ketahui adalah WPA2-PSK ini sangat cocok untuk penggunaan rumah dan perusahaan kecil. Selain itu, dikarenakan simpel dan hanya perlu satu kata sandi, maka seringkali WPA2-PSK ini digunakan di tempat-tempat umum seperti bandara, perpustakaan, restoran, kampus dan lain sebagainya.
Meskipun tipe protokol ini cukup aman, namun ternyata bisa mendistribusikan kata sandi kepada semua pengguna, yang akan memungkinkan penjahat siber untuk mengintai jaringan internet Anda.