RADARDEPOK.COM-Belantika musik tanah air akan merasakan sensasi alunan dua lagu terbaru yang dirilis Yosman Mansyur atau yang akrab disapa Yossi.
Alumni Institut Ilmu Sosial dan Politik (IISIP) Jakarta itu akan mempersembahkan lagu berjudul Pesona dan lagu religi berjudul Nasihat Teduh yang masing-masing menawarkan warna musik dan pesan yang unik.
Baca Juga: Siap-Siap Camilan untuk Isian Toples Lebaran Resep Stik Keju yang Enak, Gurih, dan Renyah
Lagu religi Nasihat Teduh karya pemilik perusahaan rekaman Andione Management, Andi Rivani hadir sebagi refleksi spiritual Yosman dalam menyongsong bulan Ramadhan 2025.
Lagu tersebut awalnya diberi judul Nasihat Bijak namun Yosman mengusulkan perubahan menjadi Nasihat Teduh dengan tujuan memberikan kesan yang lebih personal dan inspiratif.
Baca Juga: Menengok Ujian Kenaikan Tingkat Ayodya Pala Depok, Kini Diundang KJRI Jeddah Isi Empat Acara
“Lirik lagu ini bukan hanya pengingat untuk diri sendiri tetapi juga untuk siapapun yang mendengarkan agar terus memperbaiki diri dan berbuat kebaikan terutama diusia pralansia,” ungkap Yosman kepada Radar Depok, Senin (17/2/2025).
Sementara lagu Pesona yang diciptakan sendiri oleh Yosman merupakan sebuah karya spesial. Lagu ini lahir dari keinginan Yosman untuk menciptakan karya orisinal setelah sekian lama dikenal membawakan lagu-lagu milik orang lain (cover version).
“Dengan sentuhan klasik yang riang, Pesona diharapkan mampu memberikan suasana ceria dan segar bagi para pendengar. Saya ingin menciptakan lagu yang berbeda yang bisa mewakili sisi kreatif saya secara personal,” terang Yosman.
Dalam penggarapan video klip Pesona, Yosman berkolaborasi dengan anak pasangan artis ternama (Alm) Marisa Haque dan Ikang Fawzi, yakni Isabella Fawsi atau dikenal dengan Bella Fawzi.
Baca Juga: Pancar Garden, Resto dengan View Cantik di Sentul Bogor
Tentang Yosman Mansyur
Pria yang memiliki nama lengkap Yossi Mansyur ini lahir di Jakarta 17 Agustus 1968. Yosman yang berdarah Minang tersebut tinggal di kawasan Cagar Alam, Pancoran Mas Depok adalah seorang wartawan dan media consultant.
Karir wartawannya dimulai di Majalah Wanita tahun 1990, lalu dilanjutkan di Majalah Mingguan Berita EDITOR yang kemudian di bredel Pemerintah berbarengan dengan di bredelnya Majalah TEMPO dan Tabloid DETIK.