RADARDEPOK.COM - Kodim 0508 Depok melakukan pergantian tampuk pimpinan. Kolonel Inf Totok Prio Kismanto digantikan Letkol Inf Iman Widhiarto, untuk menjabat Dandim 0508 Depok. Proses sertijab berlangsung hangat, di Hotel Bumi Wiyata, Minggu (25/2) malam.
Dandim 0508 Depok, Letkol Inf Iman Widhiarto mengatakan, dia akan memberikan edukasi yang masif kepada masyarakat soal TNI sebagai alat pertahanan negara.
Baca Juga: Sinergi Koperasi dan UMKM, DKUM Pacu Pertumbuhan Ekonomi Kota Depok di Tahun 2025
"Yang akan saya lakukan adalah bagaimana menyosialisasikan dan mengedukasi kembali, agar seluruh masyarakat lebih mengenal lagi tugas dan fungsi TNI. TNI adalah alat pertanahan negara," jelas Letkol Inf Iman Widhiarto kepada Radar Depok.
Letkol Inf Iman Widhiarto menerangkan, nilai bargaining position sebuah negara dipengaruhi alat pertahanan yang kuat seperti Amerika, China dan Rusia. Karena itu, masyarakat luas harus mengenal TNI lebih dekat lagi.
"Kami akan sadarkan lagi salah satu fungsi yang harus itu lakukan adalah ketahana pangan. Karena pangan itu urusannya perut sebagai pondasi. Kita sebagai negara besar dengan penduduk keempat terbesar di dunia, maka kita harus perhatikan perut rakyat kita," beber Letkol Inf Iman Widhiarto.
Selanjutnya, kata Letkol Inf Iman Widhiarto, Kota Depok merupakan wilayah yang minim lahan pertanian. Namun, lahan tidak produktif yang ada dapat dimanfaatkan dengan cara kolaborasi dengan berbagai pihak.
"Memang Depok, terkenal sebagai daerah urban atau rumah bagi Jakarta atau limpahan dari pekerja Jakarta, tetapi disiotu masih menyisakan ruang kosong atau lahan tidak produktif, maka bisa disulap jadi pertanian dengan bekerjasama dengan berbagai elemen," terang Letkol Inf. Iman Widhiarto.
Sementara itu, Kolonel Inf Totok Prio Kismanto yang kini mengemban tugas sebagai Kasi Ops Korem 084 Surabaya menerangkan, Kota Depok merupakan wilayah yang cukup kondusif, meskipun hal kecil yang terjadi akan mencuri perhatian publik.
"Kota Depok merupakan kota yang kondusif, hanya saja seperti gadis cantik, setiap ada kejadian cepat viral. Pada dasarnya, kota ini adalah kota pelajar, banyak masyarakat yang mengerti pada hukum, jadi tidak ada gejolak sama sekali. Sekalinya ada tapi kecil tidak sampai membesar," beber Kolonel Inf Totok Prio Kismanto.
Kepada Dandim baru, Kolonel Inf Totok Prio Kismanto meminta, agar dapat membangun koordinasi dengan stakeholder, sehingga dalam menjaga kondusifitas wilayah.