RADARDEPOK.COM – Pembangunan Terminal Tipe C guna mendukung keberadaan Stasiun Pondok Rajeg, untuk menyediakan angkutan lanjutan bagi para penumpang KRL terus dikebut oleh Pemkot Depok.
Saat ini, proses dalam pembangunan Terminal Tipe C tersebut sudah memasuki tahap selesainya pembuatan Detail Engineering Design (DED) untuk perencanaan desaign pada terminal tersebut.
Kepala Bidang Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Depok, Aan Syurahman memastikan, pembangunan Terminal Tipe C yang berada di Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong akan dibangun pada 2025.
Baca Juga: Bukan Bos Radar Bogor
“Tahun besok sudah dipastikan bisa dibangun terminal tersebut,” ujar Aan Syurahman Kepada Radar Depok, Rabu (23/10).
Aan Syurahman mengatakan, Pemkot Depok sudah menemukan lahan yang akan dijadikan Terminal Tipe C tersebut, yakni hanya berjarak kurang lebih beberapa ratus meter saja dari Stasiun Pondok Rajeg.
“Sudah, kami sudah tentukan lahan tersebut, kami hanya butuh lahan seluas 7.000 meter persegi untuk membangun terminal tersebut,” ucap Aan Syurahman.
Aan Syurahman mengatakan, lahan tersebut berada agak jauh dari stasiun dikarenakan, PT KAI akan berencana membuat jalur Double Track pada jalur Citayam - Nambo.
“Jadi kami bersiap-siap untuk memberikan space yang lumayan, jika terjadi hal tersebut,” kata Aan Syurahman.
Namun, kata Aan Syurahman, dalam pembangunan terminal tersebut, pihaknya belum mengehtahui pembangunan tersebut akan dibuat Transit Oriented Development (TOD) atau konsep pembangunan kota yang mengintegrasikan kegiatan, orang, bangunan, dan ruang publik dengan transportasi publik.
Baca Juga: Imam Budi Hartono Punya Program Khusus untuk Santri di Depok : Mereka Bagian Pejuang Bangsa!
“Kemungkinan, akan dibuat seperti itu, tetapi kami belum mengetahui pasti, dikarenakan perencaaan tersebut berada di bidang lain,” ungkap Aan Syurahman.
Aan Syurahman mengatakan, terminal tersebut nantinya akan di isi beberapa angkot yang berasasal dari Kota Depok dan Kabupaten Bogor seperti D08, D09, D10 dan D7 yang bakal dilakukan penarikan dari terminal bayangan Kampung Sawah.
“Penarikan angkot tersebut, pastinya juga menunggu bisa memiliki lahan untuk pemberhentian para angkot tersebut,” kata dia.
Aan Syurahman mengatakan, untuk peremajaan angkot D09 yang akan diremajakan menjadi angkot AC saat ini masih dalam proses pendataan dan menyelesaikan segala admistrasi serta izin.