RADARDEPOK.COM-RW 19 Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, maju sebagai juara 1 Kategori RW Terbaik dalam ajang Apresiasi Pajak Daerah Tahun 2025 yang digelar Pemerintah Kota (Pemkot) Depok yang dilaksanakan di Aula Lantai 10, Gedung Dibaleka 2, Balai Kota Depok, Senin (22/9).
Laporan : Agnesya Wianda
Cahaya matahari menembus jendela besar di Aula Lantai 10 Gedung Dibaleka 2, Balai Kota Depok, memantul di lantai marmer yang mengilap. Suasana tampak lebih hidup dari biasanya. Deretan kursi yang tertata rapi dipenuhi tamu undangan, sebagian mengenakan batik khas Depok, sebagian lagi seragam kelurahan. Di Layar depan bertuliskan "Apresiasi Pajak Daerah Kota Depok 2025" megah di belakang panggung, menjadi latar bagi senyum-senyum bangga yang hari itu mengembang.
Gemuruh tepuk tangan memenuhi ruangan saat RW 19 Kelurahan Mekarjaya, Kecamatan Sukmajaya, diumumkan sebagai Juara 1 Kategori RW Terbaik dalam ajang tahunan yang digelar Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok itu. Bukan hanya sebagai simbol, tapi bukti nyata dari gerakan akar rumput yang sukses menyulut kesadaran pajak di tingkat warga.
Baca Juga: SDN Mekarjaya 20 Juara Tiga Lomba Pramuka Siaga
Penghargaan ini bukan datang begitu saja. Menurut Camat Sukmajaya, Christine Desima Arthauli, RW 19 telah menunjukkan inisiatif yang luar biasa dalam mengedukasi warganya tentang pentingnya pajak daerah.
“Kami mengapresiasi kegiatan yang digagas oleh BKD ini, terutama karena RW telah terbukti mampu menjadi motor penggerak kesadaran pajak di tingkat masyarakat,” tutur Christine.
Inovasi yang dilakukan oleh RW 19 mulai dari sosialisasi door to door, diskusi warga rutin, hingga pemanfaatan media sosial RW berhasil menciptakan ekosistem masyarakat yang lebih paham peran pajak dalam pembangunan kota.
“Ini sangat berdampak dalam peningkatan pendapatan daerah, yang pada akhirnya digunakan untuk membiayai pembangunan infrastruktur, pendidikan, dan layanan publik,” ungkap Christine.
Baca Juga: SDN Mekarjaya 20 Tekankan Nilai Kejujuran Dalam Peringatan Maulid Nabi
Keberhasilan RW 19 Mekarjaya menjadi simbol bahwa kesadaran pajak tidak harus datang dari atas. Justru dari lingkungan terkecil, nilai itu bisa tumbuh dan menjalar luas.
“RW sebagai salah satu motor sadar pajak, perlu mendapatkan perhatian dan semangat sehingga kedepan semua unsur bisa bergerak bersama berkontribusi bagi kota,” tandas Christine. ***