Keliling : Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok, Misbahul Munir saat datang ke program One Day Service. Febrina/Radar Depok RADAR DEPOK.COM – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Depok, jemput bola dengan menyambangi 22 kelurahan di Depok sepanjang 2017. Program yang dinamakan One Day Service ini mampu melayani hingga 200 warga di masing-masing kelurahan. Hal ini dilakukan guna mempercepat pencapaian pelayanan pembuatan akte, kartu keluarga (KK) dan Ktp. “Target sebanyak 80 persen harus selesai hingga akhir tahun, sampai saat ini Kota Depok sudah mencapai 64 persen. Kami menyambangi wilayah kelurahan supaya pelayanan lebih cepat, dan memenuhi target,” ujar Kepala Disdukcapil Kota Depok, Misbahul Munir kepada Radar Depok, kemarin. Munir menjelaskan, untuk pembuatan akte diperuntukkan bagi anak usia 0-18 tahun. Dimana khusus akte bisa langsung diprint dan diambil oleh warga yang membuatnya. Sedangkan untuk KK harus dilakukan pengecekan karena dikhawatirkan ada pemekaran wilayah atau pergantian status. Begitupun juga dengan ktp hanya dilakukan perekaman saja. Sedangkan untuk pengambilan blanko-nya nanti menyusul di kelurahan masing-masing atau ke Kantor Disdukcapil Kota Depok. Pasalnya khusus e-Ktp harus ada verifikasi data dari pusat baru bisa proses cetak. “One day service layani pembuatan akte, kk dan ktp, tapi kalau ktp hanya merekam saja,”tegasnya. E-ktp sendiri di Depok sampai saat ini jumlah warga yang sudah melakukan perekaman sudah mencapai 95 persen. Pemerintah pusat mengharuskan perekaman sudah harus 100 persen di 2017 ini. Oleh karena itu melalui one day service tadi merupakan salah satu upayanya. Saat ini persediaan blanko e-ktp sudah ada 64 ribu dan sudah disebarkan ke 63 kelurahan. Sehingga bagi yang belum memiliki e-ktp kini sudah tersedia blankonya. “Sisa 5 persen lagi yang belum merekam dan harus selesai tahun ini,” tutupnya. (ina)