metropolis

Dalang Cilik Asal Depok, Putri Indah Pertiwi (1) Lahir Berdarah Seniman, Tekuni Wayang Golek Fabel

Kamis, 13 Desember 2018 | 11:29 WIB
SANI/RADAR DEPOK
PERTUNJUKKAN: Dalangh Cilik, Putri Indah Pertiwi saat memainkan Wayang Golek Fabel miliknya di salah satu pentas seni.

Wayang memiliki banyak jenis dan ragamnya, ada wayang beber, wayang kulit, wayang klitik, wayang orang, dan wayang golek. Di Kota Depok, terdapat keluarga seniman pecinta dari beberapa wayang tersebut.

LAPORAN: NUR APRIDA SANI

Jenis wayang yang paling populer di Indonesia adalah wayang kulit. Bentuknya pipih dan terbuat dari kulit kerbau atau kambing. Lengan dan kakinya dapat digerakkan. Hanya saja kurangnya wayang ini tidak dapat dilihat dari berbagai sudut saat pertunjukkan. Di Depok, tepatnya di Perumahan Pondok Tirtamandala, Jalan Murai Blok J III, Kelurahan Sukamaju, Cilodong. Terdapat sebuah keluarga seniman dari bumi Pasundan. Salah satu anggota keluarganya, Putri Indah Pertiwi seorang Dalang Cilik. Berbeda dari dalang pada umumnya yang identik dengan laki-laki. Putri berperan sebagai Dalang Wayang Golek Fabel. Perempuan berusia 14 tahun ini adalah seorang siswi di SMP Negeri 3 Depok. Wayang Golek Fabel, merupakan wayang boneka yang berbentuk beberapa jenis binatang di Indonesia. Putri merupakan anak kedua dari dua bersaudara. Sang ayah, Asep Nandang adalah Seniman asli Jawa Barat. Bersama ayahnya, Putri dikenalkan kesenian Sunda sejak kecil. Darah sang kakek yang juga seorang Dalang mengalir ke tubuhnya kini. Putri menggantikan kakeknya menjadi dalang di era yang berbeda. “Saya suka lihat Bapak mainin wayang di rumah, di satu sisi saya juga ngedongeng (bercerita),” kata Putri. Putri lahir dari kedua orangtua asli Jawa Barat. Sehari-hari di rumah Bahasa Sunda, sudah menjadi bahasa sehari-hari dirinya. Menjadi seorang dalang, rupanya bukan karena usulan dari orangtuanya. Tetapi, saat dirinya mengikuti lomba seni Sunda Pasanggiri di tingkat Provinsi. Saat itu Putri mengikuti mata lomba ngadongeng atau dongeng dengan Bahasa Sunda. Keahliannya membuahkan hasil, dia meraih juara 1 pada lomba tersebut. Salah satu juri merekomendasikan Putri untuk menjadi Dalang, karena dianggap berbakat dalam membawakan cerita. “Dari situ Bapak mulai tertarik dan tekun ngajarin saya di wayang,” terangnya. (bersambung)

Tags

Terkini