metropolis

Tanamkan Kesadaran Sejarah Pada Siswa

Jumat, 13 Maret 2020 | 10:15 WIB
BERSEJARAH : Sejumlah kendaraan melintas di depan GPIB Immanuel, Jalan Pemuda, Kecamatan Pancoranmas yang merupakan bangunan bersejarah, Rabu (11/3). FOTO : AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Kota Depok, terus menekankan pembinaan nilai–nilai geografis sejarah Kota Depok kepada pelajar SMP dan MTS. Hal itu dilakukan sebagai upaya membentuk karakter pelajar di Depok yang ingat akan sejarahnya. Kepala Diskarpus Kota Depok, Siti Chaerijah mengatakan, pihaknya juga terus mengedukasi para siswa dan siswi di depok terkati sejarah singkat Kota Depok dari segi kearsipan. Selain itu, juga dipaparkan alasan Belimbing menjadi ikon Kota Depok. "Anak-anak sangat antusias menyimak penjelasan yang saya sampaikan. Dulu terdapat banyak kebun buah Belimbing di daerah Cimanggis. Hal tersebut menjadi salah satu yang mendasari Belimbing menjadi ikon Kota Depok," ujar Siti di Gedung Perpustakaan Kota, Rabu (11/3). Dia mengungkapkan, masih banyak kepingan sejarah Kota Depok yang perlu ditelusuri. Tujuannya, agar anak muda dapat mengenal sejarah Kota Depok baik dari arsip foto dan juga berdasarkan tempat-tempat sejarah di lingkungannya, seperti Jembatan Panus, Rumah Cimanggis dan Gereja Immanuel merupakan beberapa bagunan bersejarah Kota Depok. "Semoga dengan mengenal sejarah kotanya, anak-anak menjadi lebih bangga terhadap Kota Depok," harap Siti. Dia menambahkan, sebagai keseriusan Diskarpus dalam mengupas sejarah Depok, pihaknya bahkan mengajukan usulan untuk melakukan penelusuran sejarah Kota Depok hingga ke Belanda. "Penelusuran sejarah Kota Depok perlu dilakukan dalam penyusunan sejarah Kota Depok. Maka masukan dari sejumlah stakeholder agar melakukan penelusuran, kami sambut baik," ungkapnya. Menurutnya, untuk melakukan penelusuran, butuh tim khusus yang bertugas menggali sejarah Kota Depok. Tim tersebut terdiri dari para ahli sejarah yang bersertifikat. Untuk merealisasikan hal tersebut, pihaknya akan mengusulkan kegiatan penelusuran arsip ke Belanda yang dibiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Dearah (APBD). Namun hal itu merupakan program jangka panjang. "Saat ini prioritas kami lebih ke tertib arsip dulu di lingkungan Pemkot Depok. Penelusuran sejarah Kota Depok kami canangkan untuk program jangka panjang," pungkas Siti. (rd)   Jurnalis : Indra Abertnego Siregar  (IG : @regarindra) Editor : Pebri Mulya

Tags

Terkini