CPNS : CPNS yang berseragam putih ini sudah melaksanakan SKD CPNS, Februari lalu. Sebagian dari mereka lanjut untuk mengikuti SKB CPNS, Oktober 2020 nanti. FOTO : YUNIAR/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK–Pengabdian para tenaga honorer bertahun-tahun di Kota Depok, nampaknya akan berbuah manis di 2021 mendatang. Pemerintah mengumumkan  peluang besar, khususnya guru honorer diangkat jadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Sekretaris Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Depok, Mary Liziawati mengatakan, untuk formasi fungsional guru di seleksi ASN tahun 2021. Menurut arahan dari Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (Kemenpan RB), akan diisi dengan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Sehingga, kata Mary guru honorer yang rata-rata usianya sudah lebih dari 35 tahun bisa mengikuti seleksi. “Kalau untuk seleksi tahun 2019, semua formasi hanya dibuka bagi CPNS,” ujarnya kepada Radar Depok, Jumat (4/9) siang. Sementara, Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) tahun 2019 akan segera dilanjutkan. Rencananya, akan dilaksanakan pada 7-8 Oktober 2020 di Hotel Bumi Wiyata, Kota Depok. BKPSDM menentukan Hotel Bumi Wiyata, karena lokasi ini memiliki ruangan luas sehingga lebih mudah menerapkan protokol kesehatan. Selain itu, 690 peserta dijadwalkan hadir dan nama-nama mereka bisa dilihat di pengumuman jadwal website BKPSDM Kota Depok. Dalam penyelenggaraannya, SKB CPNS Oktober 2020 nanti akan menggunakan metode Computer Assisted Test Badan Kepegawaian Negara (CAT BKN). “Tentunya dengan protokol kesehatan pencegahan dan pengendalian Corona Virus Disease 2019 (COVID-19),” tegasnya. Menanggapi adanya peluang guru honorer jadi PNS,  seorang guru Hasnani Ambo Dalle mengaku, sangat setuju jika ada pengangkatan guru honorer menjadi PNS. Malahan, dia berharap pemerintah memprioritaskan masa depan dia dan teman-temannya. Mengingat peran mereka juga aktif mendidik anak bangsa. CPNS : CPNS yang berseragam putih ini sudah melaksanakan SKD CPNS, Februari lalu. Sebagian dari mereka lanjut untuk mengikuti SKB CPNS, Oktober 2020 nanti. FOTO : YUNIAR/RADAR DEPOK   “Ada guru honorer yang sampai 50 tahun stastusnya masih honorer, kasihan saya lihatnya. Kerjaannya mereka padahal lebih rumit dengan gaji yang tidak seberapa,” jelas pria berusia 26 tahun ini. Sebelumnya, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB), Tjahjo Kumolo mengungkapkan rekrutmen CPNS 2021 akan dibuka untuk formasi terbatas. Adapun salah satu formasi yang menjadi prioritas dalam seleksi CPNS 2021 adalah guru. Menurut Tjahjo, tahun depan akan terbuka untuk pengadaan 1 juta guru. Seleksi ini tentunya terbuka bagi sarjana pendidikan maupun guru honorer yang ingin menjadi PNS. (rd/cr1)   Jurnalis : Yuniar Editor : Pebri Mulya