RADARDEPOK.COM – Bertajuk Jaksa untuk Kemanusiaan. Minggu (18/7), Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Depok jemput 500 tabung oksigen medis ke PT Krakatau Steel. Oksigen didapat setelah berkordinasi dengan Kejari Cilegon dan dinas terkait.
Kepala Kejari Kota Depok, Sri Kuncoro mengatakan, hal itu dilakukan pihaknya karena kebutuhan oksigen medis di wilayah tugasnya terbilang langka. Sementara, kebutuhan masyarakat terhadap barang tersebut sangat tinggi.
“Alhamdulillah, kurun waktu dua hari berkordinasi dengan pihak Kejari Cilegon dan PT Krakatau Steel bersama DLHK dan DPUPR Depok. Akhirnya, memperoleh bantuan 500 tabung oksigen ukuran besar untuk didistribusikan ke rumah sakit yang membutuhkan tentunya melalui Dinas Kesehatan Depok,” kata Kuncoro, Sabtu (18/7).
Bukan tanpa sebab, dia menjelaskan, seksi intelejen Kejari Depok telah melakukan sidak ke beberapa vendor dan didapati kelangkaan tabung oksigen pada distributor dan agen.
Sehingga, sebut Koncoro, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok sulit memperoleh tabung oksigen untuk disalurkan ke Rumah Sakit yang menangani pasien Covid-19. "Informasi dari pihak Dinkes Kota Depok sangat membutuhkan sekitar 1.000 tabung oksigen dan sudah pesan ke vendor, ternyata di-PHP oleh vendor tabung oksigen tak kunjung turun," jelasnya.
Dalam dua hari ini kejaksaan bangun jejaring sosial. Hingga terealisasi bantuan 500 tabung oksigen ukuran besar untuk membantu masyarakat atau pasien yang tengah dirawat, di sejumlah rumah sakit di Depok.
“Untuk pelaksanaan pendistribusian ke rumah sakit tabung oksigen ukuran besar itu setelah tiba di Kota Depok dari Cilegon tentunya akan diserahkan kepada Kepala Dinas Kesehatan Depok, yang lebih tahu rumah sakit mana yang sangat membutuhkan bantuan tabung oksigen,” ujarnya.
Menurut Kuncoro, kegiatan ‘Jaksa Peduli’ terkait ketersediaan oksigen rumah sakit di Kota Depok merupakan, salah satu bentuk peran serta jajarannya untuk memberikan sumbangsih kepada masyarakat dalam masa pandemi Covid-19 ini. "Paling tidak tabung oksigen adalah salah satu yang paling vital khususnya untuk pasien Covid-19 yang sedang kritis," terangnya.
Terakhir dia menegaskan, kegiatan 'Jaksa Peduli' itu tida ada kaitannya dengan Hari Bhakti Adhyaksa (HBA). Bagi Kuncoro, pihaknya melakukan hal tersebut murni atas dasar kemanusiaan. Sehingga selalu ada jalan, jika usaha dan doa terus di lakukan.
“Terima kasih dan penghargaan kami setinggi- tingginya atas armada yang dipinjamkan oleh Dinas PUPR dan Dinas LHK Kota Depok untuk membantu kami mengisi tabung oksigen,” tutupnya. (arn/rd)
Jurnalis : Arnet KelmanutuEditor : Fahmi Akbar