Senin, 22 Desember 2025

Kontraktor Alun-alun Dideadline 210 Hari

- Sabtu, 15 Juni 2019 | 10:59 WIB
RADARDEPOK.COM, DEPOK–Setelah sukses membangun sejumlah fasilitas di Alun-alun Kota Depok tahap 1. Kini Pemerintah Kota Depok kembali melanjutkan pembangunan tahap 2, dengan merogoh kantung Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2019 Rp50.200.000.000. PT Merdeka Inti Persada selaku kontraktor wajib merampung proyek pada akhir November 2019. Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disrumkim) Kota Depok, Dudi Miraz mengatakan, proses pembangunan tahap 2 telah dilakukan sejak H-5 Lebaran kemarin. Kontraktor pelaksana pembangunan fisiknya adalah PT Merdeka Inti Persada, dengan memakan anggaran sebesar Rp50.200.000.000. Setelah sebelumnya pada pagu anggaran pembangun tahap 2 ialah Rp52 miliar. “Mudah-mudahan akhir November ini selesai karena pengerjaannya lebih cepat dibanding pembangunan tahap 1 lalu. Total anggaran yang digunakan membangun sejumlah fasilitasnya sebesar Rp50,2 Miliar dari APBD Kota Depok Tahun Anggaran 2019,” kata Dudi kepada Harian Radar Depok, Jumat (14/5). Dudi menjelaskan, luas pembangunan alun-alun tahap 2 lebih besar daripada tahap pertama. Pada tahap pertama hanya seluas 1,8 hektar, sedangkan tahap kedua kurang lebih seluas 2,1 hektar. Jadi ditotal secara keseluruhan luas alun-alun Kota Depok adalah 3,9 hektar. “Pihak kontraktor akan bekerja selama 210 hari kalender, dengan jam operasional di mulai pukul 08:00 hingga 18:00 WIB,” jelasnya. Dudi mengungkapkan, sebentar lagi Kota Depok memiliki alun-alun yang akan menjadi ikon dan suatu nilai sejarah untuk masyarakat di masa depan. Tidak hanya sekedar fasilitas mondern, alun-alun Kota Depok diselimuti dengan unsur budaya lokal Betawi dan Sunda yang sangat kental. “Alun-alun ini nantinya akan menjadi ikonik Kota Depok. Di usia 20 tahun ini, masyarakat akan bangga memiliki RTH yang sangat bagus dan modern. Semoga masyarakat bisa menggunakan fasilitas ini dengan baik nantinya,” beber Dudi. Sejumlah fasilitas yang akan dibangun pada pembangunan Alun-alun tahap 2, di antaranya Pendopo, Galerry, Menara Pandang, Co Working Space, Shelter Bus, Bike Shelter, Jembatan Utama, Green House, Taman Lansia, Taman Anak-anak, Dinding Mural, Taman Sclupture, Amphitheater, Kolam Retensi dan dermaga. Berdasarkan pantauan Radar Depok di lokasi pembangunan yang berada di Jalan Boulevard Grand Depok City, Keluarahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong. Seng-seng tinggi menutup batas antara pembangunan tahap 1 dan tahap 2. Tujuannya supaya seluruh fasilitas yang telah rampung itu tidak rusak terkena material-material saat pembangunan tahap 2 berlangsung. Tanah seluas 2,1 hektar itu masih diselimuti pepohonan besar dan tanah yang bebatuan. Terlihat mobil alat berat sedang mengeruk tanah dan sampah bekas penebangan pohon, yang berada di ujung perbatasan dengan Sungai Ciliwung. Serta tiga orang pekerja sedang mengukur eksisting lahan.(san)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X