PERLU DIPERBAIKI : Warga melintas di dekat turap yang jebol di kawasan Jalan Wadas Raya, Kecamatan Pancoranmas, Minggu (7/6). FOTO : AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK - Kendaraan berat yang biasa melintasi Jalan Wadas Raya, Kelurahan/Kecamatan Pancoranmas sepertinya harus dilarang. Keladinya Minggu (7/6), pondasi di jalan tersebut sudah kopong untuk menahan berat jalan. Sangat dikhawatirkan jalan patah dalam waktu dekat ini. Pantauan Radar Depok di lokasi, jalan yang menghubungkan RT2/14, RT6/14, dan RT3/13 Kelurahan Pancoranmas, disisi jalan terdapat lubang menganga. Warga hanya menunjukkan lubang dengan bambu seadanya, agar warga tidak melintas jalan yang bawahnya mengalami korosi akibat aliran air. Salah satu warga yang kerap melintas di Jalan Wadas Raya, Usman menyebutkan, turap yang jebol tepat berada di kolong berada di perbatasan antara RT2/14, RT6/14, dan RT3/13. Usman menilai, jika jalan di atas turap amblas, maka akan menyulitkan akses warga sekitar. Karena itu adalah jalan akses warga sehari-hari. “Saya khawatir jalan itu amblas. Di sinikan sering lewat mobil sampah, takutnya pas lewat jalan itu amblas. Saya harap segera diperbaiki, sebelum ada korban,” terangnya kepada Radar Depok, Minggu (7/6). Sementara, warga lain, Mulya mengatakan, turap tersebut merupakan buangan dari sejumlah RW, yakni RW13, RW14, RW15, dan RW16. Turap tersebut juga tidak bisa menampung buangan air. “Posisi geografis RW 14berada di bawah, jadi ya saluran pembuangannya ke sini semua,” terang Mulya. Mulya mengatakan, sebenarnya masalah tersebut sudah dirapatkan di lingkungan RW, dengan melibatkan LPM tapi hingga saat ini belum ada realisasinya. Dia juga mengkhawatirkan jika tiba-tiba jalan di sekitar turap itu amblas. Ia menilai, konstruksi pada turap itu kurang kuat hingga menyebabkan turap jebol. “Kurang kuat, ditambah lagi tidak ada penopang di mulut turap ini kan buangan air dari beberapa RW,” tegasnya. Menimpali hal ini, Sekretaris Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Depok, Citra Indh Yulianty mengungkapkan, perbaikan Jalan Wadas Raya menunggu lelang. Perbaikan juga menggunakan anggaran Belanja Tak Terduga dengan dana Rp300 jutaan. Belum ditanggulanginya jalan tersebut lantaran melihat kondisi Pandemi Virus Korona. “Sangat sulit saat ini kalau ditanggulangi. Mudh-mudahan lelangnya bisa cepat dn bisa diperbaiki segera,” tutupnya. (rd/rub)   Jurnalis : Rubiakto (IG : @rubiakto) Editor : Pebri Mulya