Senin, 22 Desember 2025

Mengenal Taman Pintar PMMD : Koleksi Bahan Pustaka hingga Bimbingan Membaca (2)

- Senin, 21 September 2020 | 09:52 WIB
TINGKATKAN PENDIDIKAN: Pengurus PMMD sedang memberikan materi pelajaran kepada anak-anak didik di Taman Pintar PMMD. FOTO : INDRA SIREGAR/RADAR DEPOK   Meski membuka lembaga bimbingan secara gratis untuk warga sekitarnya, pengurus Taman Pintar Perkumpulan Muda Mudi Depok (PMMD) terus menunjukkan keseriusannya dalam membangun yayasan tersebut. Laporan: Indra Abertnego Siregar RADARDEPOK.COM - Siang itu, Ketua Yayasan Taman Pintar PMMD, Mohamad Kahfie menyeruput kopi hitam di cangkir keramik berukuran mungil. Ketika dia meletakkan kembali cangkirnya itu ke atas meja, dia melanjutkan ceritanya. PMMD memiliki visi dan misi yang jelas untuk meningkatkan mutu pendidikan anak-anak di wilayah Kecamatan Sawangan dan Bojongsari. "Visi dan misi berdirinya taman baca masyarakat ini adalah mencerdaskan kehidupan bangsa, agar berharkat dan bermartabat demi tercapainya cita-cita luhur keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, menjunjung tinggi nilai kemanusian dengan tercapainya keberhasilan pendidikan jasmani dan rohani," tutur Kahfi. Sebelum berdirinya yayasan ini, dia mengaku banyak menemukan persoalan pendidikan yang menyebabkan kurang maksimalnya kualitas pendidikan anak di wilayah tersebut. Menurutnya, belum adanya forum atau kelompok strategis yang mendesain tentang perpustakaan masyarakat di wilayah Sawangan. Kemudian belum ada pusat pembelajaran di luar kegiatan pendidikan formal, baik berupa tempat permainan bersama maupun tempat berdiskusi. “Serta masih berseraknya buku-buku atau dokumentasi tertulis tentang kondisi sosial dan kebudayaan masyarakat, khususnya kondisi masyarakat sekitar Sawangan, yang merupakan pusat pendidikan pesantren mulai dulu hingga sekarang," ucapnya. TINGKATKAN PENDIDIKAN : Pengurus PMMD sedang memberikan materi pelajaran kepada anak-anak didik di Taman Pintar PMMD. FOTO : INDRA SIREGAR/RADAR DEPOK   Selain itu, lanjut Kahfie, paradigma pendidikan yang masih berpegang teguh bahwa pendidikanhanya didapatkan dilembaga formal tanpa mengindahkan manfaat yang sangat besar dari pendidikan informal, non-formal menghambat akses publik untuk mengakses buku-buku terbaru yang amat dibutuhkan demi kelanjutan misi pendidikan masyarakat. "Maka itu, taman pintar ini hadir untuk mengatasi persoalan tersebut," bebernya. Dia mengungkapkan, dalam kegiatan sehari-hari, di Taman Pintar PMMD ada sejumlah program pokok yang meningkatkan edukasi anak. "Kami mengadakan kegiatan belajar mengajar dengan menghadirkan tenaga pengajar kompeten, dan menyediakan buku-buku bacaan yang cukup lengkap," terangnya. Dia menambahkan, Taman Pintar PMMD dituntut untuk bisa memberikan pelayanan informasi yang sebaik-baiknya kepada warga binaan. Terutama untuk membantu program pemerintah dalam bidang pendidikan dan membantu mengembangkan peningkatan minat baca masyarakat. "Kami memberikan pelayanan peningkatan sirkulasi secara terbuka. Masyarakat atau pemakai jasa Taman Pintar diberikan kebebasan berhubungan langsung dengan koleksi bahan pustaka, pelayanan referensi, hingga bimbingan membaca," tukasnya. (*)   Editor : Pebri Mulya

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X