ASRI : Kolektif Kebun Hijau saat memanam bibit sayuran agar masyarakat berkoletif bercocok tanam, di lahan, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya. FOTO : ARNET/RADAR DEPOK
RADARDEPOK.COM, DEPOK - Pemuda-pemudi yang bergerak di Kolektif Kebun Hijau Kota Depok, terus produktif meski kesulitan pandemi Covid-19. Dengan bertani setidaknya seluruh aspek masyarakat, mulai dari ekonomi sampai kesehatan saat Korona bisa teruraikan.
Salah satu pemuda yang tergabung di Kolektif Kebun Hijau, Setiawan mengatakan, pihaknya gencar melakukan penghijauan dengan bercocok tanam atau bertani di perkotaan. Hal ini, tentunya dapat membuat masyarakat bertahan hidup hingga menstabilakan kebutuhannya, akibat dampak dari pandemi Covid-19.
"Kita akui dampak Korona luar biasa. Tapi kita tidak bisa diam atau pasrah. Usaha harus kita lakuin, caranya dengan menanam di tengah kota," ungkapnya kepada Radar Depok, Rabu (30/09)
Ide tersebut, dijelaskan Setiawan, adalah salah satu paling efektif untuk membantu kebutuhan keluarga. Sebab, jika seluruh masyarakat memanfaat pekarangan rumahnya untuk dibercocok tanam sayuran, pastinya akan mengurangi kebutuhan pengeluaran.
Manfaat siklus udara yang baik, juga menjadikan Kolektif Kebun Hijau untuk terus menyebar kebaikan dengan mengubah kebiasaan menjadi lebih produktif. Pastinya, di kala pandemi seperti ini, menanam sayuran juga sangat bermanfaat, baik secara jasmani maupun rohani.
"Sampai saat ini, kami sudah melakukan aksi nyata, kita mau semua berkolektif menanam sayuran, sepeti cabai, kangkung, dan lainnya. Nanti hasilnya kita bagikan ke masyarakat," terangnya.
ASRI : Kolektif Kebun Hijau saat memanam bibit sayuran agar masyarakat berkoletif bercocok tanam, di lahan, Kelurahan Abadijaya, Kecamatan Sukmajaya. FOTO : ARNET/RADAR DEPOK
Setiawan juga menyatakan, bahwa Kolektif Kebun Hijau bukan hanya dimanfaatkan saat pandemi sekarang. Melainkan dalam jangka panjang, yang intinya dapat menopang kehidupan masyarakat kota. Hal ini, agar masyarakat Kota Depok mau berkarya dan kreatif dalam memanfaatkan ruang yang untuk membantu pemenuhan kebutuhan hidup.
"Sambil mengisi kekosongan waktu, WFH ata PHK karena covid, kan bisa menanam, menghijaukan rumah. Itu sangat positif," tandasnya. (rd/arn)
Jurnalis : Arnet Kelmanutu
Editor : Pebri Mulya
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.
Terkini
Senin, 22 Desember 2025 | 05:35 WIB
Senin, 22 Desember 2025 | 05:30 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 20:01 WIB
Minggu, 21 Desember 2025 | 12:43 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 06:30 WIB
Sabtu, 20 Desember 2025 | 05:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 23:41 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 15:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:20 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 08:05 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:30 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 07:15 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 06:35 WIB
Jumat, 19 Desember 2025 | 05:35 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:55 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 22:11 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:45 WIB
Kamis, 18 Desember 2025 | 20:36 WIB