GUYUB : Seluruh anggota Supermoto Indonesia Depok Chapter saat foto bersama di salah satu panti asuhan usai mengadakan kegiatan sosial, dalam rangka bulan Ramadhan di tahun 2020. FOTO : ISTIMEWA   Rutinitas tahunan komunitas Supermoto Indonesia (SMI) Depok Chapter ada di setiap Ramadhan, yang tak pernah terlewat dalam berbagi kebaikan kepada sesama yang membutuhkan, terutama anak-anak Yatim Piatu di Kota Depok. Bersedekah, buka puasa bersama, menyalurkan buku bacaan, hingga menyediakan pakaian layak pakai. Laporan: Arnet Kelmanutu RADARDEPOK.COM - Selain pagelaran event Supermoto, setiap tahun mereka wajib mengadakan bakti sosial (baksos) ke panti asuhan yang sudah disiapkan dalam agenda tahunan. Merawat jiwa sosial memang menjadi tugas penting seluruh anggota. Mereka melakukan berbagai cara merealisasikan baksos tersebut, tapi dipastikan tidak melakukan hal negatif yang dapat merugikan anggota, komunitas, bahkan orang lain. Memanfaatkan relasi keluarga para anggota, menggunakan iuran keanggotan, sampai sumbangan sukarela. “Kan sekarang ini sudah ada larangan buat ngecrek alias minta sumbangan di jalan, maka sekarang kami door to door ke rumah keluarga anggota untuk minta support dan doa biar bakti sosial berjalan lancar,” ungkap Ketua SMI Depok Chapter, Rio Riansyah, Rabu (16/12). Ide penggalangan tersebut memang disepakati seluruh anggota agar komunitas Supermoto ini dapat berlangsung tanpa melanggar peraturan yang ada, apalagi dalam merugikan orang lain. Sebab hal itu bukan menjadi landasan mereka selama mendirikan SMI Depok Chapter sejak tahubn 2015 lalu. Komunitas ini juga tidak memutus komunikasi dan silaturahmi ke tempat panti asuhan yang pernah disambangi, menanyakan kabar serta berbagi hal kecil terus dilakukan mereka untuk mengetahui perkembangan panti asuhan. “Insha Allah kami masih menjaga silaturahmi. Kami mau buat mereka bahagia, bukan khawatir seperti geng motor yang di kenal selama ini. Saya tekankan komunitas motor bukan geng motor yang kerap buat onar,” tandas Rio. (*)   Editor : Pebri Mulya