Senin, 22 Desember 2025

Pradi Supriatna Sarankan Masjid Agung Depok di Depan Balaikota, Ini Alasannya

- Minggu, 6 November 2022 | 23:35 WIB
Pradi Supriatna
Pradi Supriatna

RADARDEPOK.COM, DEPOK - Rencana Pemkot Depok merelokasi SDN Pondok Cina 1 untuk pembangunan Masjid Agung Depok, mendapatkan respon menohok dari mantan Wakil Walikota Depok, Pradi Supriatna.


"Saya membaca hari ini di media sosial ada naik-turunnya bangku sekolah disitu. Nah ini menurut saya menjadi miris ya," ungkapnya kepada Radar Depok, Minggu (6/11).


Menurut Pradi, pemindahan salah satu sekolah tertua di Kota Depok untuk sarana ibadah itu tidak tepat. Sebab, pembangunan Masjid Agung itu seharusnya telah melewati kajian yang mendalam. Misalnya pada kestrategisan lokasi, pemenuhan syarat, luas lahan serta estetika.


"Kalau menurut saya, saran saya itu idealnya rumah ibadah sekaligus bisa menjadi ikon kota. Selain itu, tempat harus yang lebih luas dan parkirnya juga memenuhi syarat," ujarnya.


Selain itu, saran dia, Masjid Agung harus terletak dekat dengan pusat pelayanan pemerintahan.


Politikus Partai Gerindra itu menuturkan, sewaktu masih menjabat Wakil Walikota Depok, dia sempat menggagas pemindahan Polres Metro Depok ke lahan yang kini tengah dibangun Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII).


Setelahnya, lahan bekas Polres Metro Depok akan dibangun Masjid Agung dan Alun-alun Kota Depok. "Nah kemudaian bekas Polres bisa kita bangun sarana ibadah. Katakanlah Masjid Agung Depok disitu. Itu kan cukup luas 7-8 ribu meter persegi. 3 ribu meter bisa dibangun Masjid Agung, sisanya bisa dijadikan sebagai alun-alun," urai Ketua Dewan Penasehat Kadin Kota Depok ini.


Tidak hanya itu, kata Pradi, estetika bangunan tersebut dapat dipercantik dengan hadirnya underpass yang menghubungkan Masjid Agung, Alun-alun, dan Gedung Pemkot Depok.


"Jangan lewat JPO, buat underpass dibawahnya dan bisa digunakan untuk kuliner atau mercahdise kita," tuturnya.


Dengan begitu, kata dia, pembangunan Masjid Agung dapat memenuhi syarat tanpa harus mengorbankan sekolah yang telah berdiri puluhan tahun yang lalu.


Selanjutnya, Pradi berharap, Pemkot Depok dapat mempertimbangkan gagasannya yang sempat terbenam itu. Dia meyakini, jika ide itu terealisasi maka pembangunan Masjid Agung Depok akan memenuhi sejumlah syarat.


"Semoga ide ini dapat diteruskan kembali, ke pusat dalam hal ini ke Kemenag, komunikasi juga dengan Kemendagri dan Polri. Saya pikir ini bisa jadi jawaban bagaiamana kota yang religius bisa punya Masjid Agund Depok ditengah kota," tutupnya. (rd/ger)


Jurnalis : Gerard Soeharly


Editor : Junior Williandro

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X