Senin, 22 Desember 2025

Korupsi, Bendahara Damkar Depok Dituntut 4 Tahun 6 Bulan

- Rabu, 16 November 2022 | 18:15 WIB
TAHAN : Penyidik Kejaksaan Negeri Depok ketika menggiring Bendahara pada Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok, Acep untuk dilakukan penahanan di Rutan Kelas I Depok, Rabu (10/8). GERARD SOEHARLY/RADAR DEPOK
TAHAN : Penyidik Kejaksaan Negeri Depok ketika menggiring Bendahara pada Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok, Acep untuk dilakukan penahanan di Rutan Kelas I Depok, Rabu (10/8). GERARD SOEHARLY/RADAR DEPOK

RADARDEPOK.COM - Terdakwa kasus korupsi yang menjabat Bendahara pada Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan penyelamatan Kota Depok, Acep dituntut 4 Tahun dan 6 Bulan penjara.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) dalam persidangan di Pengadilan Tipikor Bandung mengatakan, Acep terbukti melanggar Pasal 3 jo Pasal 18 ayat 1 Undang-undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi sebagaimana telah diubah dalam UU Nomor 20 Tahun 2001.

"Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa Acep dengan pidana penjara 4 tahun dan 6 bulan denda Rp 100 juta dengan ketentuan apabila denda tersebut tidak dibayar maka diganti dengan pidana kurungan selama 3 bulan," ungkap JPU dalam persidangan, Rabu (16/11).

Tuntutan selanjutnya, Acep diminta membayar uang pengganti kerugian uang negara sebesar Rp1.236.005.184 dengan ketentuan jika terdakwa tidak membayar uang pengganti tersebut paling dalam waktu satu bulan sesudah putusan pengadilan yang memperoleh kekuatan hukum tetap.

"Maka harta bendanya dapat disita oleh Jaksa dan dilelang untuk menutupi uang pengganti tersebut," ujarnya.

Untuk diketahui, dalam hal itu terdakwa tidak mempunyai harta benda yang mencukupi untuk membayar uang pengganti tersebut, maka dipidana dengan pidana penjara selama 2 tahun dan 3 bulan. (ger/rd)

Jurnalis : Gerard Soeharly

Editor : Fahmi Akbar 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X