RADARDEPOK.COM - Area Komersial Premium, Sinsa District akan memulai konstruksinya pada, Jumat 6 Desember 2024 ini.
Dimulainya Pembangunan Sinsa District ini sekaligus menunjukkan komitmen Lotte Land Sawangan kepada konsumennya untuk menyelesaikan Pembangunan tepat waktu.
Lotte Land Sawangan yang merupakan kolaborasi antara Vasanta Group dan Lotte Land Indonesia berencana untuk melakukan serah terima area komersial ini pada kuartal 4 2025 mendatang.
Baca Juga: Dirut BSI Raih the Best Industry Marketing Champion 2024
Presiden Direktur Lotte Land Indonesia, Lee Je Hong mengatakan, dimulainya pembangunan Sinsa District ini sekaligus mengukuhkan komitmen kepada para pelanggan untuk menyelesaikan pembangunan tepat waktu dan memberikan kualitas yang terbaik .
Sinsa District merupakan proyek area komersial yang terdiri dari 54 unit komersial premium 3 lantai yang juga menyediakan area khusus untuk pemasangan lift serta area terbuka di atap multi-fungsi.
“Seluruh unit Sinsa district menghadap ke jalan utama yang memberikan akses optimal bagi para pengunjung,” ungkapnya.
Baca Juga: Gandeng Mahasiswa, Yayasan AHM Siapkan Puluhan Agen Safety Riding
Selain itu, Sinsa District juga dilengkapi dengan area pedestrian selebar 9 meter yang memberikan pengalaman berbelanja dan menikmati gaya hidup modern.
Denny Asalim, CEO Vasanta Group mengatakan, saat ini hampir sebagian besar dari Sinsa District telah terjual.
“Hal ini menunjukkan kepercayaan konsumen terhadap produk-produk yang dibangun oleh Lotte Land Sawangan, dan kami terus berkomitmen untuk menjaga kepercayaan tersebut lewat Pembangunan yang kami lakukan hari ini” kata dia.
Sinsa District sendiri berada di wilayah EcoTown, area pengembangan seluas 25 hektar di Depok yang dikelilingi oleh danau alami seluas 26 hektare dan 18.500 pepohonan dengan 438 spesies.
Dengan pemandangan Gunung Salak dan area hijaunya, Eco Town menyuguhkan lokasi yang memungkinkan penghuninya dapat menikmati alam namun tetap terhubung dengan gaya hidup masa kini.
Kawasan ini juga memiliki lokasi yang sangat strategis, dengan dua akses jalan utama, yakni Jalan Bojongsari dan Jalan Muchtar. Selain itu, kawasan ini juga diapit oleh dua akses tol, yaitu Tol Pamulang dan Tol Desari, yang memudahkan mobilitas penghuni.
Artikel Terkait
Sukabumi Darurat Bencana : 27 Desa Dihujam Banjir Bandang, Pergerakan Tanah, hingga Tanah Longsor
BMKG Angkat Suara Soal Sukabumi Dikepung Bencana : Cuaca Ekstrem Diperkirakan Masih Terjadi Tiga Hari ke Depan
Pemerintah Sukabumi Tarik Tuas Status Tanggap Bencana, Ini Rincian Cuaca Ekstrem yang Terjadi di Berbagai Wilayah
Ketua KPU Jawa Barat, Ummi Wahyuni Gugat Putusan DKPP, Pengamat Politik Endus Kejanggalan
Bencana Sukabumi Terkini! 3 Warga Meninggal, 4 Hilang : Listrik Padam, Air Bersih Sulit
Bencana Sukabumi Terkini : 14 Titik Jalan Provinsi Terputus, Perbaikan Dikebut 1,5 Bulan, Sementara Bantuan Lewat Laut
Giliran Cianjur Porak Poranda Akibat Bencana : Tiga Korban Diduga Meninggal, 15 Kecamatan Terdampak