ekbis-hiburan

Mendag Zulhas Minta Bulog Beli Gabah Petani dari Swasta: Petani pasti Senang

Selasa, 5 September 2023 | 13:33 WIB
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) mintan Bulog beli beras dari petani (Istimewa)

RADARDEPOK.COM - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menanggapi adannya tudingan monopoli pembelian yang dilakukan oleh PT Wilmar Nabati Indonesia (WPI).

Menurut Zulkifli Hasan, dirinya menyarankan agar Bulog dapat membeli gabah petani seperti swasta.

"Petani pasti senang gabahnya dibeli dengan harga tinggi. Bahkan kalau Wilmar bisa beli Rp6.000 per kilogram, Bulog seharus bisa beli Rp6.000 per kilogram agar petani tidak rugi," kata Zulhas dalam rapat kerja bersama Komisi VI DPR-RI pada Selasa, 5 September 2023.

Pria yang akrab di sapa Zulhas mengingatkan para pelaku usaha agar tidak mengorbankan nasib petani, membeli gabah dengan harga murah.

Baca Juga: Sambut Harpelnas, PLN UP3 Depok Kunjungi Pelanggan dengan Layanan Khusus

Hal itu agar ada stabilitas harga beras dan inflasi dapat terkendali. Bahkan Zulhas mengusulkan perlunya subsidi pemerintah agar gabah petani cepat terserap.

"Bulog seharusnya bisa beli gabah Rp6.000 per kilogram agar petani tidak rugi dan menjualnya Rp5.000 per kilogram. Jadi yang nanggung selisih harganya ya pemerintah, bukan merugikan petani," ujar Zulhas.

Zulhas berpendapat, skema subsidi Rp1.000 per kilogram untuk gabah atau beras terbilang kecil. Untuk 2 juta ton gabah, kata Zulhas, biaya subsidinya hanya Rp2 triliun.

Baca Juga: BPJS Ketenagakerjaan Depok Gerebek Pasar, Sasar Pedagang yang Belum Jadi Peserta, Tawarkan Program BPU

"Subsidi tersebut wajar bahkan bisa dibilang kecil dibandingkan subsidi minyak BBM yang sampai Rp500 triliun," kata Zulhas.

Zulhas menyakini skema subsidi pembelian gabah tersebut bakal membuat petani sumringah karena mendapat penawaran harga yang lebih baik.

Dia menilai skema subsidi juga akan menyelamatkan penggilingan padi kecil dan mengendalikan harga beras.

Baca Juga: Rekomendasi 5 Toko Kue di Depok, Paling Laris dan Ramah Kantong, loh!

"Tidak ada petani yang protes sekarang, boleh dicek, tidak ada petani protes panen harganya murah. Sekarang bagaimana kita menata agar pabrik beras rakyat tidak mati dan harga beras terkendali, itu yang lagi ditata sekarang melalui jalur subsidi,"kata Zulhas.

Halaman:

Tags

Terkini

BRI Warung Buncit Renovasi TK Adhyaksa XXI Jakarta

Jumat, 19 Desember 2025 | 22:08 WIB

Tumpeng BRI KC Pancoran, Turut Meriahkan HUT ke 130

Kamis, 18 Desember 2025 | 07:54 WIB

BRI KC Depok Serahkan Ambulans ke Yayasan IMANI Care

Kamis, 18 Desember 2025 | 05:20 WIB

BRI Luncurkan Rebranding, Tetap Fokus di Segmen UMKM

Rabu, 17 Desember 2025 | 15:40 WIB