RADARDEPOK.COM - Pemerintah Kota Depok meresmikan Posyandu Kasih Ibu 1 Terpadu, sekaligus Balai RW1 dan Sekretariat Kampung Keluarga Berkualitas (KB) yang terletak di Kelurahan Jatijajar, Kecamatan Tapos, pada Sabtu (28/10). Setelah dilakukan masa pembangunan selama 3 bulan.
Persemian Posyandu Kasih Ibu 1 Terpadu tersebut sekaligus penunaian salah satu janji kampanye Idris-Imam untuk membangun posyandu di seluruh RW yang ada di Kota Depok. Termasuk sebagai persiapan menyambut Generasi Emas 2045.
"Peresmian Posyandu Kasih ibu 1 Terpadu salah satu buktinya, Yang tadinya menyewa sana sini sekarang sudah dibelikan lahannya oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Depok senilai Rp 400 juta dan jadilah posyandu ini," tutur Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono kepada Harian Radar Depok.
Baca Juga: Sumpah Pemuda, Ini yang Dilakukan Karang Taruna RW6 Gandul Depok
Menurut dia, saat ini seluruh RW di Kota Depok wajib memiliki posyandu. Jika belum memiliki posyandu, dapat mengajukan pembelian lahan ataupun mengajukan pembangunan posyandu kepada Pemerintah Kota (Pemkot) Depok.
"Seluruh RW wajib punya posyandu sebagai persiapan membentuk Generasi Emas 2045 yang sehat," kata dia.
Menutut dia, Kota Depok pada tingkat nasional mendapatkan penghargaan dari pemerintah pusat sebagai lima besar kota tertinggi yang menurunkan angka stunting. Selain mendapatkan penghargaan, Depok juga mendapatkan tambahan anggara Rp 6,6 miliar lebih.
Baca Juga: Taman Pemuda Pratama, Rekomendasi Tempat Wisata Ramah Anak di Depok
"Siap-siap kader posyandu dan PKK, kita bagikan makan sehat untuk balita stunting. Kita bagikan makan sehat supaya gizinya cukup," ucap dia.
Sementara itu, Lurah Jatijajar, Mujahidin menambahkan, Posyandu Kasih Ibu 1 Terpadu ini terintegrasi dengan PAUD Holistik Integratif (HI) Kasih Ibu.
"Semoga Posyandu Kasih Ibu RW 01 bisa dimanfaatkan oleh warga secara maksimal. Ini juga merupakan posyandu terpadu karena ada PAUD atau Pendidikan Anak Usia Dini dan Posyandu disini," kata dia.
Menurut dia, hal ini juga sesuai dengan anjuran pemerintah dalam pengembangan anak usia dini. Yakni memenuhi kebutuhan esensial anak yang beragam dan saling terkait secara simultan, sistematis, dan terintegrasi.
Baca Juga: Ribuan Anak Yatim di Depok Berdoa di Ultah Ganjar
"Jadi guru-guru PAUD-nya juga merupakan kader posyandu. Anak-anak jadi lebih terpantau tumbuh kembangnya dan kesehatannya, karena guru-gurunya juga mengerti kesehatan anak," tutur Mujahidin.***
Artikel Terkait
Posyandu Kasih Ibu Diberikan Vitamin A, 18 Balita Disweeping
Kader Posyandu Kasih Ibu Tanam Pohon : Persiapan jadi Kampung KB
Kader Posyandu Kasih Ibu Satu Jatijajar Depok Masif Pantau Kesehatan Anak
Aktifnya Posyandu Kasih Ibu RW14 Bojongsari: Sweeping door to door hingga Pelayanan Maksimal
Posyandu Kasih Ibu 01 Jatijajar di Depok Direnovasi
Posyandu Kasih Ibu RW14 Bojongsari Antisipasi Stunting