Atasi Banjir, DKI Jakarta Bakal Bangun Embung di Beji Depok

RADARDEPOK.COM – Berbagai rencana pembangunan di wilayah Kecamatan Beji pada tahun ini, dibahas dalam Forum Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) tingkat Kecamatan Beji, yang berlangsung di aula kecamatan, pekan lalu.

RKPD tersebut juga membahas soal rencana pembangunan embung atau tempat penampungan air. Merupakan rencana pembangunan yang akan digarap DKI Jakarta tahun ini di Kecamatan Beji. Apa yang akan direalisasikan ini, mendapat respon positif oleh Camat Beji, Hendar Fradesa, dalam forum yang digelar tersebut.

Baca Juga: Jarang Orang Tahu! 7 Negara ini Punya Kemiripan Seperti Indonesia

Camat Beji, Hendar Fradesa mengatakan, pihaknya menyambut baik atas rencana pembangunan embung tersebut. Pasalnya, pembangunan embung itu dapat mengatasi banjir yang terjadi di lingkungan, khususnya di Kelurahan Kukusan.

Karena, sambung Hendar Fradesa, keberadaan embung ini bersebelahan dengan Kelurahan Kukusan. Dan rencana pembangunan ini akan bermanfaat untuk mengatasi banjir di wilayah Kukusan tersebut.

Baca Juga: Staycation di Tempat Wisata ini bikin Seru, Udaranya yang Sejuk dan Dingin Bikin Enggak Mau Pulang

"Kami sudah mendapat informasi, bahwa akan dibangun embung di lokasi yang berbatasan dengan Kabeda di Kelurahan Kukusan, yang digarap oleh DKI Jakarta tahun ini,” tutur hendar Fradesa, Minggu (11/2).

Hendar Fradesa mengatakan, untuk mendukung kegiatan tersebut, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Depok, guna melakukan normalisasi di Kali Cabang Tengah (KCT) yang merupakan inlet dari rencana embung tersebut.

"Perihal normalisasi KCT itu sudah kami ajukan ke Dinas PUPR Kota Depok untuk dilaksanakan pada tahun 2025, setelah embung selesai dikerjakan," ungkap Hendar Fradesa.

Baca Juga: Warga Cimpaeun Depok Ditembak Komplotan Begal, Kuat Dugaan Gunakan Senjata Ini

Hendar Fradesa membeberkan, lokasi normalisasi KCT tersebut bertitik pusat di Jalan Bungur, berdekatan dengan pintu Tol Kukusan. Normalisasi itu akan dilakukan sepanjang kurang lebih 3 kilometer.

Lebih lanjut, normalisasi di Kali Cabang Tengah ini akan melintas RW2, RW4, dan RW6 Kelurahan Kukusan. Kemudian, juga melintas di RW7 Kelurahan Tanah Baru.

Baca Juga: Nuroji Ungkap Program Unggulan : Mulai dari Pendidikan hingga Kreativitas Anak Muda

"DKI Jakarta butuh penahan air, dan kami membutuhkan daya serap tinggi. Jadi Alhamdulillah kegiatan ini menguntungkan dua pihak. Semoga rencana pembangunan ini dapat segera terealisasi demi kepentingan lingkungan yang ada,” tutup Hendar Fradesa. ***