Senin, 22 Desember 2025

Wakil Walikota Imam Budi Hartono Ajak Masyarakat Mencintai Budaya Depok

- Senin, 20 Mei 2024 | 05:20 WIB
Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono bersama sang istri merampaikan panggung festival budaya Lebaran Depok yang dilaksanakan di taman Alun-Alun. (ISTIMEWA)
Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono bersama sang istri merampaikan panggung festival budaya Lebaran Depok yang dilaksanakan di taman Alun-Alun. (ISTIMEWA)

RADARDEPOK.COM – Kemeriahan acara tahunan festival budaya, yakni Lebaran Depok yang gagas Pemkot bersama Kumpulan Orang-orang Depok (KOOD) telah usai. Berbagai aksi kebudayaan khas Kota Depok ditampilkan pada 17-19 Mei 2024.

Bahkan, Lebaran Depok yang dilaksanakan di Alun-Alun timur Kota Depok ini ditutup oleh Band Legendaris Indonesia, yakni Utopia dengan membawakan lagu hitsnya ‘Antara Ada dan Tiada’ dan sambut nyanyian lantang para penonton yang hadir

Tak kalah lebih seru, saat momen arak-arakan pawai budaya yang juga rangkaian hari terakhir penyelenggaraan Lebaran Depok. Dimana, para perwakilan wilayah menampilkan aksinya yang kreatif.

Baca Juga: Juara 1 di Jawa Barat, RDK Baktijaya Depok Tatap Juara Tingkat Nasional

Wakil Walikota Depok, Imam Budi Hartono menjelaskan, pawai budaya ini untuk memperkenalkan budaya dan hasil bumi yang dihasilkan warga Depok dari masing-masing wilayah.

"Ini kan lebaran, biasanya berlangsung setelah panen. Pawai budaya ini menampilkan hasil panen yang biasanya dibawa warga Depok ke orang tuanya atau pimpinan di daerah saat lebaran," tutur dia kepada Harian Radar Depok, Minggu (19/5).

Imam Budi Hartono mengatakan hasil bumi yang dibawa tersebut diantaranya singkong, pisang, dan belimbing.

Baca Juga: Gerak Cepat, DLHK Depok Bersihkan Sampah Liar di Taman Sukmajaya hingga Proklamasi dan Jalan Baru

Dimana, masing-masing daerah juga mempunyai keunggulanya, salah satunya sawangan yang terkenal dengan belimbing. “Dan juga seperti Tapos yang juga penghasil padi atau gabah yang bagus,” kata dia.

Tak hanya hasil panen, kata Imam Budi Hartono, Selain itu para peserta pawai juga diminta membawa berbagai macam olahan makanan khas Depok seperti semur jengkol, opor, dan lainnya, yang harus dibungkus oleh rantang jadul.

"Lewat pawai ini juga ada penampilan budaya Betawi Depok, seperti adanya roti buaya, pengantin Depok, dan alat-alat kesenian Depok," ungkap dia.

Baca Juga: Kecamatan Tapos Meriahkan Lebaran Depok 2024, Begini Persiapannya

Imam Budi Hartono berharap, dengan ada festival budaya Lebaran Depok, para warga agar bisa makin cinta dengan kota ini, karena bisa mengenal berbagai macam budayanya. Mulai dari tari-tarian hingga makanan.

"Harapannya, warga Depok dapat semakin mengetahui budaya Depok dan dapat melestarikan bersama," tutur dia.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X