Senin, 22 Desember 2025

Mengenal Siswa SMPIT Ruhama, Reyvan Mohammad Damesya : Miliki Kondisi Cerebral Palsy, Mampu Hafal Juz 30

- Rabu, 5 Februari 2025 | 22:44 WIB
Reyvan Mohammad Damesya seorang siswa SMPIT Ruhama yang mengalami kondisi Cerebral Palsy yang berhasil jadi hafidz. (ANDIKA EKA/RADAR DEPOK)
Reyvan Mohammad Damesya seorang siswa SMPIT Ruhama yang mengalami kondisi Cerebral Palsy yang berhasil jadi hafidz. (ANDIKA EKA/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM-Kekurangan fisik yang dimiliki umat muslim untuk menjadi seorang hafidz atau penghafal Al-Quran ternyata bukan sebuah halangan. Hal ini, telah dibuktikan seorang siswa kelas 9 SMP Islam Terpadu (SMPIT) Ruhama, Reyvan Mohammad Damesya yang berhasil hafal Juz 30

Laporan : Andika Eka Maulana

Kisah perjuangan Reyvan Mohammad Damesya patut diacungi jempol dan pastinya akan membuat terharu. Karena ternyata keterbatasan fisik tak membuat seseorang patah semangat dalam menghafalkan Al-Quran.

Baca Juga: Renja 2026 DPRD Kota Depok Hasilkan Tiga Prinsip Penting! H Bambang Sutopo : Komitmen Hadirkan Perubahan Nyata bagi Masyarakat

Sebab, menjadi seorang hafidz atau penghafal Al-Quran merupakan sebuah prestasi yang tak hanya akan membuat bangga di dunia, namun juga di akhirat kelak. Kebanggaan tak biasa karena kebanggaan ini menyangkut sebuah keberkahan hidup di dunia dan akhirat.

Kesuksesanya ini juga berkat Sekolah Ruhama yang terletak di Jalan Lingkar Banjaran Pucung, Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Tapos yang membuktikan kualitasnya, sebagai Center off Excellence atau Pusat Pendidikan dan pengajaran Al Quran terbaik.

Reyvan Mohammad Damesya memiliki kondisi Cerebral Palsy (CP) atau merupakan gangguan saraf yang menyebabkan masalah pada gerakan, keseimbangan, dan postur tubuh pada manusia.

Baca Juga: Ditetapkan sebagai Bupati Bogor Terpilih, Rudy Susmanto: Kami tidak Punya Apa apa

“Murid inklusi kami Reyvan Mohammad Damesya dengan kondisi cerebral palsy hafal Juz 30 sekarang sedang menghafal juz 29,” ujar Kepala Sekolah SMPIT Ruhama, Fuad Muhidin kepada Harian Radar Depok.

Menurutnya, Reyvan Mohammad Damesya sudah bersekolah di Ruhama sejak TK hingga saat ini kelas 9 SMPIT. Proses hafalanyapun juga dimulai sejak itu.

“Revan dari TK sudah di Ruhama sampai hari ini revan sudah kelas 9 di SMPIT Ruhama,” ungkap dia.

Prestasi ini adalah bukti keberhasilan Program Tahfidz Ruhama dalam mendidik generasi yang cerdas dan berkarakter Al-Quran.

Baca Juga: Rumah Makan Khas Sunda Prasmanan Legendaris, Menunya Banyak Bikin Kalap, Engga Jauh dari Alun-Alun Kota Bogor

“Dalam pembelajaranya kami menggunakan metode Ummi untuk pengajaran Alquran, hingga telah banyak melahirkan siswa/siswi para Penghafal Al Quran Hafidz/Hafidzah walaupun mereka tanpa mondok,” ungkap dia.

Menurut dia, hafalan Al-Qur’an adalah anugerah besar yang membutuhkan kesabaran dan ketekunan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Artikel Terkait

Terkini

LDKS jadi Fondasi Kepemimpinan Siswa SMKN 3 Depok

Rabu, 17 Desember 2025 | 23:15 WIB

Perayaan Natal TK dan SD Kwitang 8 PSKD Penuh Sukacita

Senin, 15 Desember 2025 | 21:57 WIB
X