Langkah Besar Pramuka SMPN 22 Depok : Jalani Akreditasi Perdana Sebagai Tonggak Baru Pembinaan Gudep

RADARDEPOK.COM-Gugus Depan (Gudep) 02.245 – 02.246 Pangkalan SMPN 22 Depok mengikuti proses penilaian yang berlangsung secara komprehensif ini dilakukan langsung oleh Tim Visitasi Akreditasi dari Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Depok.

Laporan : Andika Eka Maulana

Suasana di lingkungan SMPN 22 Depok terasa hangat. Di sebuah ruangan yang dipenuhi map administrasi, buku kegiatan, logbook pembina, hingga dokumentasi program tiga tahun terakhir, para pembina Pramuka tampak memeriksa ulang setiap detail. Mereka memastikan tidak satu pun berkas tertinggal.

Baca Juga: Pilu! Kisah Warga Depok jadi Korban Meninggal dalam Kebakaran di Gedung Terra Drone : Korban Sempat Kirim Pesan WhatsApp, Ibu Sudah Punya Firasat

Hari itu, bukan hari biasa. Gudep 02.245 – 02.246 Pangkalan SMPN 22 Depok menjalani Visitasi Akreditasi Gugus Depan untuk pertama kalinya dalam sejarah berdirinya. Sebuah langkah besar yang selama ini hanya menjadi wacana, kini akhirnya terwujud.

Dua asesor dari Kwarcab Kota Depok, Kak Jamal dan Kak Sutomo, hadir membawa instrumen penilaian resmi. Mereka datang tidak sekadar untuk mengecek kelengkapan administrasi, tetapi juga menilai secara menyeluruh kualitas penyelenggaraan pendidikan

 “Ini momen yang sangat krusial bagi kami. Selama ini kami menjalankan program berdasarkan pedoman, tetapi belum pernah ada proses penilaian resmi. Tim visitasi melihat administrasi selama 3 tahun: 2023, 2024, dan 2025. Akreditasi yang didapat nanti berlaku tiga tahun ke depan,” ujar Ka Gudep Putri, Puji Haryati.

Baca Juga: Warga RW1 Kelurahan Duren Mekar Depok Dibekali Ilmu Mitigasi Bencana, Simak Selengkapnya!

Penilaian ini menjadi penting, bukan hanya sebagai bentuk evaluasi internal, tetapi juga sebagai legitimasi kualitas pembinaan Pramuka di sekolah. Dengan akreditasi, kegiatan gudep tidak hanya terdokumentasi, tetapi juga terstandar dan diakui secara resmi oleh Kwartir Cabang.

Puji menjelaskan bahwa visitasi akreditasi dilakukan berdasarkan empat standar nasional, yang menjadi pilar utama dalam menilai mutu gudep.

Keempat pilar itu mencakup Standar Pembinaan Anggota Muda, Standar Pengelolaan Anggota Dewasa, Standar Sarana dan Prasarana, Standar Organisasi.

Baca Juga: BNPB Maksimalkan Logistik dan Dapur Umum untuk Pengungsi Bencana di Palembayan, Agam

“Keempat pilar ini yang menentukan kualitas gudep kami. Evaluasinya sangat detail, dan kami berusaha memenuhi semuanya dengan maksimal,” jelas Puji.

Sementara itu, Ka Mabigus, Eriyasti, memberikan arahan langsung dalam mempersiapkan berkas dan memastikan seluruh proses berjalan tertib. Ka Gudep Putra, Asep Ulum, bergerak cepat mengoordinasi pembina putra dan anggota Purna.

Selain itu, pembina Pramuka seperti Nida Hasanah dan Mita Nurjanah, turut menjadi motor penggerak dalam penyusunan laporan. Mereka menyisir setiap dokumen kegiatan, merapikan database anggota, hingga memastikan bukti kegiatan tersusun rapi sesuai tahun penilaian.