RADARDEPOK.COM – Pembinaan teknologi tepat guna yang diadakan Kelurahan Mekarsari, Kecamatan Cimanggis, menampilkan sosok anak muda dari Mekarsari untuk menyampaikan beberapa hasil karyanya untuk digunakan di tengah masyarakat.
Sosok anak muda asal RT5/9, Kelurahan Mekarsari, Nur Salim menjelaskan inovasinya ini berawal dari hobinya yang suka otak atik barang, sampai bisa menghasilkan karya-karya yang bisa bermanfaat buat orang banyak.
“Saya memang senang otak atik elektronik dan ini berawal dari lihat di youtube, saya juga berkecimpung di lingkungan khususnya kelurahan Mekarsari,” ucap dia Kepada Harian Radar Depok, Kamis (22/5)
Baca Juga: Biodata Aaron Yan, Aktor Sekaligus Penyanyi Taiwan yang Dituduh Melecehkan Laki - Laki di Bawah Umur
Kini, Nur Salim bisa menciptakan tekologi untuk merapikan nama di database kependudukan agar tersusun dengan baik.
“Saya mencoba membuat aplikasi pendataan keluarga, saat ini aplikasi masih tingkat RT dan RW di wilayah Mekarsari,” ucap dia.
Nur Salim juga membuat alat deteksi kabel yang putus, inovasi ini digunakan agar meminimalisir konsleting listrik yang bisa menyebabkan kebakaran. Selain itu juga ada alat sensor cuci tangan multifungsi dan juga alat deteksi gempa.
“Untuk alat sensor deteksi gempa ini digunakan di rumah, jadi bila akan adanya gempa alat tersebut akan menyala dan bunyi, alat ini akan saya sempurnakan lagi biar jangkauannya lebih luas dan lebih baik lagi,”ucap pemuda lajang usia 30 tahun.
Sementara itu, Kasi Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kelurahan Mekarsari, Juhardin mengatakan, mengapresiasi acara tersebut. Karena, sangat bermanfaat bagi para peserta dan lingkungan Kelurahan Mekarsari.
“Giat pembinaan TTG ini adalah, menu yang harus dijalankan oleh tiap-tiap kelurahan, kami mengadakan sosialisasi TTG tiap bulan agar kreatifitas anak muda dapat tersalurkan,” ucap dia.
Baca Juga: Perubahan Terbaru di Transfer MDL MPL ID S12: Revolusi Baru yang Membuat Tim-Tim Peserta Bersemangat
Dia berharap ilmu yang diberikan dalam pelatihan ini dapat dimaksimalkan oleh seluruh peserta. Agar ilmu yang diberikan dapat bermanfaat baik bagi perorangan maupun kelompok.
"Terlebih agar bisa memajukan wilayah dan masyarakat Depok yang maju, berbudaya dan sejahtera," tutur dia.***
Artikel Terkait
Kenikmatannya Tiada Tara, Amorcakes & Bakery Hadirkan Cabang Mekarsari Depok
Cegah Penyakit TB, 25 Satgas Kapitu Mekarsari Dibentuk
Mekarsari Berhasil Imunisasi 2.590 Balita
Perempuan Penakluk Api di Depok, Tesy Haryati (1) : Lurah Mekarsari, 141 Titik Api, 1.000 Penyelamatan
Kader BKB Mekarsari Diberikan Penguatan