RADARDEPOK.COM - Kelurahan Ratujaya memberikan pelatihan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) kepada 35 warganya.
Hal ini guna menciptakan ketahanan pangan di lingkup rumah tangga bagi warga.
Lurah Ratujaya, Bambang Sugiharto menjelaskan, pekarangan dapat dimanfaatkan menjadi sumber pangan melalui teknik budidaya yang sesuai dengan kondisi lingkungan.
Baca Juga: YBM PLN Depok Santuni Puluhan Yatim
Meski pekarangan sempit, namun tidak menghalangi upaya untuk bercocok tanam.
"Rencana lahan 500 meter persegi di RT4/5 ini sebagiannya akan digunakan warga untuk menanam sayuran, buah, dan budidaya ikan," jelas dia, Senin (31/7).
Menurut dia, selama tiga hari kemarin para peserta mempelajari cara membuat pupuk organik cair dan pestisida nabati.
Baca Juga: PMI Depok Terus Tingkatkan Pelayanan Kepada Masyarakat, 2024 Gedung PMI Depok Akan Diperluas
Kemudian, melakukan penyemaian benih cabai dan terong untuk awal mula bercocok tanam.
"Nantinya juga akan ditanam bayam, kangkung, sawi, pakcoy, terong, dan buah-buahan. Mudah-mudahan satu sampai tiga bulan panen," kata dia.
Bambang berharap, para peserta dapat memanfaatkan pelatihan ini sebaik-baiknya. Sehingga hasil panen tersebut nantinya dapat dimanfaatkan untuk warga setempat untuk sumber ketahanan pangan.
"P2L ini kami harapkan menjadi solusi ketahanan pangan, sebagai upaya penurunan stunting dan meningkatkan pendapatan rumah tangga," tutur dia.***
Artikel Terkait
Lebih Dekat Dengan Ketua PKK Duren Seribu, Eti Lahmudin: Monitoring Program P2L hingga Turun Langsung Petik Tomat
P2L Duren Seribu Depok Tingkatkan Ekonomi Warga
Duren Mekar Monitoring Distribusi P2L
Warga-KWT Krukut Depok Diguyur Ilmu P2L
Setelah Teori, Program P2L Krukut Dipraktekan