“Baik itu kepedulian soal regulasi yang ada untuk kepemudaan, dan tidak lupa juga untuk mengkritis. Agar ada keberimbangan di pemerintahan kota depok,” kata Gerry Wahyu Riyanto.
Diterangkannya, komitmen yang dibangun hari ini, wakil rakyat harus menjadi jembatan yang baik untuk kepemudaan. Seperti mengoptimalisasi potensi yang ada di Depok untuk memberdayakan pemuda.
“Ruang pemuda yang harus ditingkatkan banyak aspek, pertama wadah untuk pelatihan agar meningkatkan kemampuan dari pemuda yang ada di Depok,” terang Gerry Wahyu Riyanto.
Namun ditekankan Gerry Wahyu Riyanto, yang harus diperhatikan pemerintah untuk pemuda adalah birokrasi yang harus dipangkas agar tidak rumit, sehingga pemuda sulit untuk mengakses birokrasi yang rumit itu.
Baca Juga: Saksikan Kisah Jackie Chan di Police story Lockdown, Malam Ini di Bioskop Trans TV
Terkait dengan anggaran kepemudaan, kata politisi muda Partai Gerindra itu, anggaran pemuda harus menjadi skala prioritas. Dengan diskusi hari ini, dirinya berharap untuk anggaran pemuda menjadi skala prioritas.
“Kalau saya bilang bukan kurang anggarannya tapi tidak menjadi skala prioritas. Hal ini agar pembangunan dan perkembangan di Kota Depok ada kontribusi pemuda di dalamnya. Saya yakin pemuda di Depok sangat kreatif yang mampu bermitra dengan pemerintah,” tutup Gerry Wahyu Riyanto.***