RADARDEPOK.COM – Pemkot Depok menjadi penanggung jawab soal keamanan dan kebersihan terhadap Stasiun Pondok Rajeg yang baru direaktivasi dan diresmikan oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) beberapa waktu lalu.
Tanggung jawab ini diberikan langsung oleh Kemenhub sebagai pemilik wilayah stasiun baru tersebut berdiri, yang terletak di RT1/1 Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong dan juga sebagai pembatas antara Kota Depok dan Kabupaten Bogor.
Walikota Depok, Mohammad Idris menjelaskan, dalam sisi keamanan ia akan berkordinasi dengan pihak keamanan setempat untuk menjaga Staiusn Pondok Rajeg untuk meminimalisir hal yang yang tidak diinginkan.
Baca Juga: Tiga Maling Cilik Boyong Jemuran di Pasir Putih Kota Depok, Ujung-ujungnya Dibalikin Juga
“Seperti berkordinasi dengan Polres Metro Depok atau Polsek Sukmajaya yang menjadi tanggung jawabnya,” ujar dia kepada Harian Radar Depok usai ikut meresmikan Stasiun Pondok Rajeg beberapa waktu lalu.
Terkait kebersihan, Mohammad Idris juga menegaskan akan membuat Staisun Pondok Rajeg menjadi zero waste atau bebas dari sampah yang menumpuk di area sekitar dengan melakukan berbagai upaya.
“Penjagaan ini tidak hanya dari kebersihan fisik saja, tetapi kami juga bertekat akan membuat zero waste pada area tersebut,” ucap dia.
Mengingat, kata Mohammad Idris, saat ini Pemkot Depok memang sedang berfokus terhadap permasalah sampah. Tujuanya, untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat serta dapat mengurangi pembuangan sampah ke TPA Cipayung.
Baca Juga: Langsungkan Talk Show dan Diskusi, GP Ansor Depok Kawal Pilkada Serentak 2024
“Apalagi, saat ini kami sudah mendapatkan jatah pembuangan sampah ke TPPAS Lulut nambo. Semoga dapat juga mengatasi permasalahan sampah disini,” kata dia.
Selain itu, Mohammad Idris juga telah berkordinasi dengan Camat Cilodong untuk melakukan pemantauan kebersihan yang berada di lingkungan area Stasiun Pondok Rajeg.
“Ada camat yang bisa melakukan monitoring kebersihan agar terciptanya zero waste di arena Stasiun Pondok Rajeg,” kata Mohammad Idris.
Menurut Mohammad Idris, keberadaan Stasiun Pondok Rajeg merupakan wujud pembangunan yang merata di Kota Depok dan menepis isu Margonda Sentris atau pembangunan hanya di wilayah tersebut saja.
“Keberadaan Staisun ini memberikan keuntungan untuk masyarakat dan Kota Depok terhadap pemerataan pembangunan di setiap wilayah di Kota Depok. Bahkan hingga wilayah perbatasan,” ungkap Mohammad Idris. ***