RADARDEPOK.COM-Masalah Tuberkulosis (TB) masih menjadi ancaman kesehatan serius, terutama di Indonesia. Nayla Rachmanissa Dalcan, perwakilan Kota Depok membawa nama Forum Anak Kecamatan Cimanggis dalam acara nasional Caraka TB Institute, menginisiasi kampanye ‘Kita Sadar dan Peduli TB’ pada 2 November 2024 di Balaikota Depok.
Laporan : Agnesya Wianda
Pada pagi yang cerah di Balaikota Depok dipenuhi semangat dan antusiasme anak-anak muda yang siap mengikuti acara besar yang telah lama mereka tunggu-tunggu. Di tengah hiruk-pikuk persiapan, seorang gadis muda bernama Nayla Rachmanissa Dalcan berdiri dengan penuh percaya diri di depan panggung utama. Sejak pagi, dia terlihat sibuk mengkoordinasi panitia dan peserta yang datang dari berbagai komunitas, semua berkumpul untuk satu tujuan yang sama, yakni meningkatkan kesadaran tentang Tuberkulosis (TB).
Nayla Rachmanissa Dalcan, yang juga merupakan perwakilan dari Kota Depok dalam acara nasional Caraka TB Institute, tahu betul bahwa upaya ini lebih dari sekadar acara biasa. Ini adalah langkah pertama dari sebuah gerakan besar untuk melawan TB, penyakit yang masih menjadi masalah serius di Indonesia, terutama di kalangan generasi muda.
“TB bukan penyakit yang bisa dianggap sepele,” pikir Nayla dalam hati. “Kita semua perlu lebih peduli dan bertindak sekarang, sebelum terlambat,” ujar Nayla Rachmanissa Dalcan.
Kampanye yang diberi nama ‘Kita Sadar dan Peduli TB’ itu merupakan hasil kerjasama Nayla yang membawa nama Forum Anak Kecamatan Cimanggis, bersama Dinas Kesehatan Kota Depok, serta beberapa komunitas lain seperti Genre Kota Depok dan Laskar TB. Semua komunitas ini diundang untuk berpartisipasi, dengan harapan mereka bisa membawa semangat positif kepada teman-teman sebaya mereka di sekolah dan lingkungan masing-masing.
Acara dimulai dengan sambutan dari Nayla, yang kemudian menyampaikan pesan pentingnya pengetahuan mengenai TB. “Generasi muda adalah agen perubahan,” kata Nayla di hadapan lebih dari seratus peserta yang hadir.
“Kita punya kekuatan untuk mengubah pandangan orang-orang di sekitar kita. Melalui kampanye ini, kita bisa menyebarkan informasi penting tentang cara pencegahan TB dan membantu mereka yang sedang berjuang melawan penyakit ini,” kata Nayla.
Pesan Nayla diterima dengan penuh perhatian. Di antara kerumunan, terlihat beberapa wajah muda yang tampak terkejut mendengar betapa seriusnya masalah TB di Indonesia.
Acara itu ditutup dengan sebuah harapan besar yang mengalir dari hati para peserta. Mereka berjanji untuk menyebarkan informasi yang telah mereka dapatkan kepada keluarga, teman-teman, dan lingkungan sekitar. Nayla, dengan senyuman penuh harapan, merasa yakin bahwa kampanye ini adalah langkah kecil menuju perubahan besar.
“Kita mungkin masih muda,tapi kita punya kekuatan untuk membuat perbedaan. Mari kita mulai dari diri kita sendiri, peduli pada TB, dan bantu mereka yang sedang berjuang. Tidak ada yang lebih besar dari kepedulian kita terhadap sesama,” tandas Nayla.
Di hari itu, Balaikota Depok bukan hanya menjadi tempat pertemuan, tetapi juga tempat dimulainya gerakan besar yang melibatkan generasi muda untuk bersama-sama memberantas Tuberkulosis. Nayla, bersama teman-temannya, tahu bahwa perjuangan ini baru saja dimulai—dan mereka siap melangkah lebih jauh.
Baca Juga: Peringati HUT TNI ke 79, Kodim 0508/Depok Angkut 13 Ton Sampah di Cimanggis