satelit

Mengikuti Pameran Permainan Jadoel TKK Penabur Depok : Libatkan Kampung Dolanan, Perkenalkan Permainan Tradisional

Jumat, 22 November 2024 | 10:00 WIB
Suasana anak-anak TKK Penabur Depok kelas B saat bermain permainan tradisional di lapangan TKK Penabur Depok, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Kamis (21/11). (AGNESYA WIANDA/RADAR DEPOK)

RADARDEPOK.COM-TKK Penabur Depok, Kelurahan Sukmajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok  bekerja sama dengan Kampung Dolanan untuk mengenalkan berbagai jenis permainan tradisional yang penuh makna dan manfaat dengan kegiatan Pameran Permainan Jadoel.

Laporan : Agnesya Wianda

Puluhan anak berpakaian olahraga berkelir coklat, antusias berkumpul dilapangan. Tak lupa mengenakan topi untuk menahan panasnya sinar matahari langsung. Mereka berlarian, antusias menunggu arahan dari guru dan kaka pelatih dari Kampung Dolan yang belum pernah mereka temui sebelumnya.

Di tengah pesatnya perkembangan teknologi dan dunia modern yang semakin mendominasi kehidupan sehari-hari, pengetahuan akan permainan tradisional perlahan mulai terlupakan. Melihat fenomena ini, TKK Penabur Depok berinisiatif untuk memperkenalkan kembali kekayaan budaya tersebut kepada anak-anak didiknya.

Baca Juga: Sekolah BPK Penabur Depok Bantu 150 Anak Stunting di Kecamatan Sukmajaya, Berikan Susu UHT Hingga Telur

Dilapangan tersedia berbagai macam peralatan permainan yang sudah disediakan yang belum pernah mereka lihat. Ada gangsing, bakiak, tali karet, bedil jepret, ular tangga,enggrang batok, galaksin yang belum pernah mereka lihat sebelumnya.

 “In house fieldtrip ini memperkenalkan permainan tradisional kepada anak-anak sejak dini sangat penting, karena selain mengenalkan budaya kita, permainan ini juga dapat melatih keterampilan motorik mereka," ujar Maria Rina Dwiyaningrum Lekenila, Kepala Sekolah TKK Penabur Depok, kepada Radar Depok, Kamis  (21/11).

Dalam suasana penuh kegembiraan, anak-anak dibagi menjadi beberapa kelompok. Anak-anak tampak tidak hanya belajar tentang cara bermain, tetapi juga merasakan keceriaan yang seringkali hilang karena tergerus permainan digital.

Baca Juga: Tim Basket SMA BPK Penabur Cirebon Kembali Kawinkan Gelar Juara Honda DBL 2023 West Java Series

“Kegiatan ini bisa menjadi langkah awal untuk menumbuhkan rasa cinta dan kebanggaan anak-anak terhadap budaya tradisional Indonesia,” tandas Maria Rina Dwiyaningrum Lekenila. ***

Tags

Terkini