RADARDEPOK.COM–Anggaran tahun 2024 untuk berbagai kegiatan fisik dan pemberdayaan masyarakat di lingkungan Kelurahan Pondok Petir, Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, diserap dengan begitu optimal.
Pasalnya, berbagai kegiatan tersebut tuntas dikerjakan dan ditutup pada awal Desember. Presentase anggaran yang berhasil diserap terdata mencapai 99,9 persen, dari total pagu anggaran Rp 3.305.392.500.
Baca Juga: Depok Raya FC Siap Tempur di Liga 3 Seri 1 Jawa Barat
Presentase serapan anggaran di Kelurahan Pondok Petir untuk tahun ini lebih tinggi, jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya, dengan presentase 99,6 persen.
“Alhamdulillah, kegiatan fisik dan pemberdayaan masyarakat selesai dikerjakan dan ditutup pada awal Desember 2024,” ungkap Lurah Pondok Petir, Bahrudin, Rabu (11/12).
Dari total pagu anggaran senilai Rp 3.305.392.500, sambung Bahrudin, berhasil diserap hingga Rp 3.302.773.838. Jika dikalkulasikan, presentase anggaran yang sudah terserap mencapai 99,9 persen. Artinya, anggaran yang tersisa hanya Rp 2.618.662.
Baca Juga: Dua Rumah di Sawangan Dibantu 15 Asbes dari PMI Kota Depok
“Anggaran yang tersisa itu kemudian dikembalikan ke Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok,” kata Bahrudin.
Berkaitan dengan rincian anggaran yang digelontorkan, Bahrudin membeberkan, untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat ditotal Rp 1.809.136.500. Sementara, untuk anggaran kegiatan fisik ditotal Rp 1.496.256.000.
Adapun berbagai kegiatan fisik yang telah dilaksanakan mencakup paving block, pengaspalan jalan lingkungan, drainase, dan pemasangan lampu penerangan jalan lingkungan (PJL). Kemudian, untuk kegiatan pemberdayaan masyarakat meliputi program penurunan kasus stunting, pekarangan pangan lestari (P2L), program kampung iklim (Proklim), pelatihan servis AC, dan masih banyak lagi.
Baca Juga: 121 RTLH Kelurahan Beji Kota Depok Tuntas Dikerjakan, Administrasi LPJ Sudah Berjalan 90 Persen
“Kami mengucapkan terima kasih, kepada semua pihak yang telah membantu berbagai kegiatan di Kelurahan Pondok Petir. Tahun ini serapan anggaran mencapai 99,9 persen, ini merupakan peningkatan jika dibandingkan dengan tahun lalu dengan presentase 99,6 persen,” tutup Bahrudin.***