RADARDEPOK.COM - Polres Metro Depok mengambil langkah tegas dalam mengatasi premanisme di Kota Depok. Termasuk, oknum yang kerap ‘menyamar’ dibalik seragam Ormas.
Kapolres Metro Depok, Kombes Abdul Waras mengatakan, soal premanisme ini memang menjadi atensi dari Polda Metro Depok. Pihaknya pun menyiapkan puluhan personel untuk ‘memburu’ preman.
“Kami menyiapkan 98 personel dalam tiga tim khusus. Termasuk dukungan dari jajaran polsek di seluruh wilayah Kota Depok untuk melakukan langkah-langkah sistematis,” ujar Kombes Abdul Waras kepada Radar Depok, Rabu (14/5).
Kombes Abdul Waras mengatakan, penanganan premanisme melibatkan Kodim 0508 Depok dan Pemkot Depok. Ada sejumlah titik yang yang dipetakan.
Baca Juga: Menyala! Pradi Supriatna Tampil Nyentrik di Lebaran Depok : Pakai Wig Pink dan Celana Cutbray
“Di antaranya tukang-tukang parkir yang melakukan kegiatan di luar aturan hukumnya, artinya ada pemaksaan. Kemudian lokasi-lokasi yang rawan dijadikan tempat untuk para debt collector, ini juga menjadi sasaran kita," tegas Kombes Abdul Waras.
Lebih lanjut, terang Kombes Abdul Waras, langkah penertiban akan tetap berdasarkan landasan hukum yang jelas. Bila terbukti terdapat unsur pidana, maka proses hukum akan berjalan sesuai ketentuan.
"Artinya kalau yang bersangkutan melakukan pemerasan atau pelanggaran hukum lainnya, tentu akan kita proses," jelas Kombes Abdul Waras.
Ihwal penertiban bendera ormas, Kombezs Abdul Waras menyebut, bahwa langkah tersebut juga akan dilakukan secara sistematis dan sesuai prosedur.
"Ya betul nanti kita akan lakukan langkah-langkah sistematis dalam rangka untuk menciptakan kondusifitas di wilayah kita, terutama untuk menanggulangi masalah premanisme ini," tukas Kombes Abdul Waras.
Baca Juga: Tinjau Banjir di Sawangan Depok, Kombes Abdul Waras : Kami Siap Memberi Bantuan
Sementara itu, Anggota DPRD Jawa Barat, Pradi Supriatna, menyambut baik penanganan premanisme di Kota Depok.
"Yang saya syukuri adalah keinginan semua lapisan untuk kondisi yang aman, nyaman, dan kondusif," ujar Pradi Supriatna.
Pradi Supriatna menekankan, pentingnya penegakan hukum yang adil, agar tidak ada warga tak bersalah yang menjadi korban kesalahan prosedur.
"Namun sekali lagi, upaya ini adalah tidak lain untuk memberi nyaman buat kita semua. Tentu tetap dengan landasan hukum yang jelas," pungkas Ketua DPC Partai Gerindra Kota Depok ini. ***