RADARDEPOK.COM–Tiga peserta asal Kota Depok yang telah mengikuti berbagai tahapan atau seleksi mulai dari tingkat kecamatan hingga kota, bakal mengikuti lomba Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas Sekolah jenjang SD tingkat Provinsi Jawa Barat 2025.
Ketiga peserta ini adalah Mike Anjar D. dari SDN Sukmajaya 1 menjadi juara 1 dalam kategori Guru, Sri Mulyani, Kepala SDIT Nurul Fikri, sebagai juara 1 kategori Kepala Sekolah dan kategori Pengawas Sekolah, Ety Rohayati juga sebagai jura 1 dari Kecamatan Bojongsari.
Baca Juga: Ilham Habibie: Maknai Hakteknas 2025 dan Prospek Dirgantara
Kepala Dinas Pendidikan Kota Depok, Siti Chaerijah Aurijah menjelaskan, ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan hingga berjenjang mulai dari tingkat kecamatan hingga kelurahan sebagai bentuk upaya dalam upaya meningkatkan mutu pendidikan.
“Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Dinas Pendidikan Kota Depok dalam mendorong peningkatan kualitas pendidik dan tenaga kependidikan, khususnya di jenjang Sekolah Dasar,” ujar Siti Chaerijah kepada Harian Radar Depok, Minggu (10/8).
Baca Juga: Genjot Budaya Literasi Warga Binaan Lapas Cibinong : Gerobak Pintar jadi Fasilitas Edukatif
Siti Chaerijah Aurijah menjelaskan, lomba ini tidak sekadar memberikan penghargaan, melainkan juga menjadi sarana bagi para pendidik untuk saling berbagi praktik baik dan inovasi dalam pembelajaran.
“Melalui ajang apresiasi ini, kita tidak hanya memberikan penghargaan, tetapi juga memberikan ruang bagi para pendidik untuk berbagi praktik baik, menunjukkan inovasi, serta menumbuhkan budaya saling menginspirasi antar sesama pendidik,” ujar dia.
Baca Juga: Tes Kemampuan Akademik Sebagai Instrumen Penjaminan Mutu dan Pemerataan Akses Pendidikan Untuk Semua
Tahun ini, lanjut Siti Chaerijah Aurijah, lomba mengusung tema ‘Implementasi Deep Learning dalam Peningkatan Kualitas Pembelajaran‘, yang dinilai sangat relevan dengan perkembangan Kurikulum Merdeka.
“Tema tahun ini bukan hanya relevan, tetapi juga menjadi jawaban atas tantangan pembelajaran di era Kurikulum Merdeka,” kata dia.
Baca Juga: Perumahan Vila Pamulang Pondok Petir Depok Terendam Banjir Sampai Dua Meter, 450 KK Terdampak
Siti Chaerijah Aurijah juga memuji para peserta yang telah membuktikan kemampuan mereka dalam menerapkan pembelajaran mendalam (deep learning) untuk membentuk karakter dan kompetensi siswa.
“Guru, Kepala Sekolah, dan Pengawas yang hari ini kita apresiasi telah membuktikan bahwa pembelajaran yang mendalam mampu membentuk karakter, kreativitas, dan kompetensi peserta didik secara utuh,” ujarnya.
Baca Juga: Tim PELOR Damkar Depok Terbentuk, Siap Jadi Garda Terdepan Penanganan Kebakaran di Bojongsari