Keceriaan semakin memuncak saat digelar lomba seru antara guru dan siswa, sebagai bagian dari persiapan kegiatan di Alun-Alun Kota Depok. Sorak sorai memenuhi lapangan. Di sinilah terlihat wajah lain seorang guru, bukan lagi di balik papan tulis, tetapi berlarian, tertawa, dan bersaing secara sehat dengan murid-muridnya.
Penutup acara menjadi momen yang paling menghangatkan hati, dengan melakukan tukar kado antar guru dan karyawan. Dalam kesempatan itu, Ahmad Sujai kembali menyampaikan harapan besarnya bagi seluruh guru yang ada di Indonesia, termasuk di SMPN 26 Depok
“Semoga Hari Guru ini menjadi momentum untuk merenung, belajar, dan terus berkembang. Setiap tantangan harus kita jadikan peluang untuk berinovasi dan meningkatkan kualitas pendidikan di sekolah ini,” ujar dia.
Ahmad Sujai pun mengajak seluruh warga sekolah untuk terus membangun lingkungan belajar yang lebih inklusif, hangat, dan menyenangkan, tempat setiap anak merasa dihargai dan setiap guru merasa dimaknai.
“Hari Guru 2025 bukan sekadar perayaan tahunan. Tetapi, menjadi pengingat bahwa di balik setiap prestasi siswa, selalu ada sosok guru yang bekerja dalam diam, memberi tanpa pamrih, dan mencintai dalam doa yang tak terdengar,namun selalu terasa,” tutur dia.***