RADARDEPOK.COM - Kelurahan Depok bersama Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) melakukan inovasi mengurai sampah rumah tangga.
Beberapa cara diajarkan oleh Lurah Depok adalah pengolahan sampah melalui maggot atau larva hitam dan dengan teknologi eco enzim.
Lurah Daepok, Herman mengarakan, maggot membutuhkan sampah organik untuk tumbuh selama 25 hari sampai siap dipanen. Selain itu, Eco Enzim adalah inovasi yang dianggap dapat mengurangi perubahan iklim global.
Baca Juga: Pasir Putih Tingkatkan Sistem Keamanan Lingkungan
Cara kerjanya adalah dengan mengolah limbah organik, seperti sisa buah dan sayuran, menjadi cairan serbaguna.
"Warga nanti bisa memilah sampah organik dan anorganik, supaya nantinya bisa menghasilkan produk yang bermanfaat," ujar lurah kepada Radar Depok.
Penggunaan eco enzyme ini bisa dimanfaatkan untuk membersihkan binatang peliharaan, pembasmi kuman, membersihkan toilet dan kamar mandi, membersihkan bahan perunggu, membersihkan kompor dan area dapur, dan sebagainya.
Baca Juga: BKB Jadi Program di Kelurahan Kukusan
"Sampah sedang jadi permasalahan saat ini maka dari itu kami berikan pembinaan bagaimana cara mengolah sampah agar bisa di daur ulang," jelas dia.
Dia berharap dengan inovasi ini sampah bisa teratasi, ia juga berharap agar warga tidak membuang sampah ke kali dan dapat menjadikan sampah yang produktif bagi lingkungan.***
Jurnalis : Amanda