metropolis

Anggota Ditekankan Bukan Alat Diangkat tapi Diri Sendiri

Selasa, 14 Maret 2017 | 07:30 WIB
MERAIH SEHAT : Kegiatan anggota Sword pada saat di hari minggu pagi, bersama-sama berolahrga di damping struktur. Foto: Dian/Radar Depok Olahraga di ruang terbuka ala komunitas Street Workout Depok (Sword), bisa ditiru. Tanpa mengeluarkan biaya yang banyak untuk hidup sehat, itu adalah salah satu tujuan komunitas ini di bentuk. Laporan : Dian Afrianti Kunto/Radar Depok Sekira sepuluh jiwa berlari kecil di sebuah taman. Ada yang mengankan kaos dan ada juga yang mengenakan baju “ketek”. Tentu tidak lupa semuanya memakai sepatu. Ya, sekumpulan remaja ini menamakan dirinya Sword.  Sword merupakan salah satu komunitas yang menerapkan hidup sehat, dengan berolahraga di ruangan terbuka, dan menggunakan teknik selayaknya berolahrga di tempat fitness. Ketua Komunitas Sword, Arwiyandilla Gesja Supriyan mengatakan, komunitas sudah tebentuk sejak Oktober 2015. Ini merupakan sebuah komunitas olahraga yang sejenis dengan olahrga seperti fitness. Tetapi menggunakan beban atau alat seadanya, dan tetap menghasilkan kesehatan yang sama. “Komunitas ini tidak hanya berada di Kota Depok saja, tetapi hampir ada 40 Kota di Indonesia. Untuk di Kota Depok sendiri memiliki 300 anggota dari semua kalangan baik remaja maupun orang tua,” ujarnya. Lebih lanjut menjelaskan, mengenai olahrga yang ada di Sword, sama halnya dengan olahraga yang ada di tempat fitness. Tetapi, bersama tim memnfaatkan halaman taman yang ada untuk di jadikan tempat. “ Saat ini kami berlatih di Taman Merdeka, Sukmajaya Depok, dan memanfaatkan fasilitas yang ada di sana, kami lebih menekankan kepada anggota bahwa beban yang harus di angkat bukanlah alat tetapi diri sendiri,” jelasnya. Selain itu, di bentuknya komunitas ini juga mengajak  pelajar ataupun remaja hidup sehat dan berkegiatan postif. Karena memang olahraga ini selain membuat badan lebih sehat, juga membentuk badan menjadi lebih ideal untuk perempuan. “Kebanyakan yang ikut dalam komunitas ini rata-rata memiliki target memiliki badan yang ideal, seperti contohnya ada orang tua yang memiliki badan 100kg saat ini turun hingga 20 kg,“ ungkapnya. (bersambung)

Tags

Terkini