metropolis

Urusan Beres, Sampah Numpuk Diangkut

Rabu, 16 Agustus 2017 | 09:00 WIB
DIANGKUT : Sejumlah petugas DLHK Kota Depok tengah melakukan pengangkutan sampah di Pasar Kemirimuka, kemarin. Foto : Dicky/Radar Depok

RADAR DEPOK.COM – Sampah yang sempat menumpuk akibat adanya aksi mogok  supir dan kenek Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, akhirnya menemui titik terang. Kemarin, salah satu buktinya sejumlah petugas DLHK Kota Depok melmbersihkan sampah di pasar Kemirimuka.

Kepala UPT Pasar Kemirimuka, Sutisna mengatakan, aksi mogok yang dilakukan supir dan kenek DLHK Kota Depok pada Senin (14/8), mengakibatkan terjadinya penumpukan sampah disudut pasar Kemirimuka yang dijadikan tempat pembuangan sampah. “Hari ini (kemarin) sampah ditempat kami sudah dilakukan pengangkutan,” ujar Sutisna kepada Harian Radar Depok, (15/8).

Pria yang pernah menjabat sebagai Lurah Sawangan Baru ini menjelaskan, dalam sehari pasar Kemirimuka akan menghasilkan sampah pasar sekitar 60 kubik. Apabila tidak dilakukan pengangkutan, sampah akan menumpuk dan melebar ke sisi jalan pasar Kemirimuka.

Sutisna mengungkapkan, pengakutan sampah dilakukan sebanyak dua rite dengan menggunakan lima truk sampah DLHK Kota Depok. Guna memaksimalkan pengangkutan sampah yang sebelumnya tidak terangkut, pihaknya telah berkoordinasi dengan DLHK untuk menggunakan belko, dalam mempercepat proses pengangkutan sampah. “Untuk penggunaan belko dilakukan seminggu dua kali, karena harus bergantian dengan tempat lain,” terang Sutisna.

Sementara itu, salah seorang warga Kelurahan Beji yang rutin berbelanja di pasar Kemirimuka, Susanti menuturkan, tidak terangkutnya sampah menimbulkan bau tidak sedap. Hal itu, mengurangi rasa kenyamanan saat berbelanja di pasar Kemirimuka.

“Apalagi kalau habis hujan akan terjadi genangan bercampur sampah,” tutup Susanti. (dic)

Tags

Terkini