IRWAN /RADAR DEPOK MEMERIKSA : Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Siti Cherijah Aurijah bersama Kabid Perpustakaan Ima saat memeriksa keadaan buku bacaan di perusputaakn kawasan Balaikota Depok belum lama ini.
DEPOK-Tahun ini Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diskarpus) Depok, menambah 5 ribu buku bacaan. Penambahan buku baca di perpustakan mayoritas buku untuk anak balita sampai dengan anak SD kelas 6.
"Penambahan buku ini mengunakan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) Depok," kata Kasi Perpustakaan Diskarpus, Ima Halimah, kepada Radar Depok, kemarin.
Mayoritas penambahan buku baca bagi anak sebanyak 5.000 buku ini bertujuan menciptakan baca bagi anak sejak dini. Nantinya, pihaknya akan memberikan informasi ke tiap sekolah sehingga anak sekolah dasar bisa datang membaca buku di perpustakaan ini. "Tak hanya buku anak. Buku pengetahuan sastra, ekonomi, hingga karya fiksi, dan nonfiksi untuk anak mahasiswa, dan lainya," terang Ima.
Kepala Diskarpus, Siti Cherijah Aurijah membenarkan, akan adanya tambahan buku di Perpustakaan Depok pada 2018 ini. Penambahan koleksi buku baru ini dilakukan guna memfasilitasi minat membaca warga Kota Depok yang semakin meningkat setiap tahunnya. Siti mengatakan, selain menambah buku baru, pihaknya juga memiliki aplikasi android untuk memudahkan bagi warga Kota Depok mencari buku atau kebutuhan referensi lain yang diperlukan. "Untuk judul buku yang ada hingga saat ini sebanyak 27 ribu judul buku ditambah dengan 55 buku digital, dan penambahan 5.000 judul buku di tahun ini yang masih dibagi beberapa jenis buku," ujar Siti.
Siti menambahkan, dalam setiap penambahan buku temanya variatif. Mulai dari pengetahuan umum, sastra, ekonomi, hingga karya fiksi, dan nonfiksi. "Kami juga utamakan buku untuk anak-anak. Karena kami ingin anak-anak memiliki wadah untuk mencari pengetahuan, di luar dari sekolah," jelasnya.
Menurut Siti, selama ini jumlah pengunjung perpustakaan setiap harinya mencapai 75 hingga 100 orang. Jumlah pengunjung diyakini akan terus bertambah setiap harinya.
"Insya Allah pengunjung akan terus bertambah. Bagi yang tidak bisa datang ke Perpustakaan Umum Depok, bisa melalui aplikasi yang telah kami siapkan," katanya menjelaskan.(irw)