IRWAN/RADAR DEPOK
DIBOYONG: TM (40), mengunakan kaos kuning, hendak dibawa ke Polsek Beji untuk dimintai keterangan prihal dugaan tindakan pelecehan seksual terhadap pembantunya sendiri. Kejadian tersebut berlangsung di kawasan RW06 Perumahan Depok Utara, Kelurahan Beji, Kecamatan Beji, kemarin. DEPOK – Nasib apes menimpa RD, remaja 16 tahun yang bekerja sebagai asisten rumah tangga di (ART), di kawasan Perumnas Depok Utara, RW06, Beji. Pria asal Cianjur ini diduga mendapat upaya asusila dari majikannya. Nahas, dia baru tiga hari bekerja disana. RD mengaku, diminta melayani majikannya dan diajak menonton film porno. Adapun majikan, sekaligus terduga tersangka berinisial TM (40). "Dia minta dibukakan baju dan celana serta mengajak saya tidur bersama di kasur, tapi saya tolak. Dia juga melihatkan film porno," ujar korban saat melaporkan kejadian yang dialaminya ke aparat RW06, Kelurahan Beji, Kamis (22/3). Lebih lanjut, ia sempat diancam untuk tidak melapor. Bahkan, ponsel dan pakaian korban sampai disita oleh TM. Akan tetapi, RD berhasil kabur dengan cara meloncat pagar. Ketua RW06 Beji, Imas mengatakan, kejadian ini diketahui karena korban kabur dan langsung melaporkan ke pengurus RW06 dan menceritakan kejadian hal tersebut. Selanjutnya, pengurus RW06 segera membuat laporan ke Polsek Beji. “Kami dibantu aparat kemanan membawa pelaku ke Polsek untuk memberikan penjelasan,” kata Imas. Aparat kepolisian yang langsung dipimpin Kapolsek Beji, Kompol Yenny Anggreini Sihombing, bergerak cepat untuk menghindari aksi main hakim warga. Pelaku langsung dibawa ke Polsek Beji. "Korban sudah kami minta keterangan dan pelaku langsung kami amankan untuk selanjutnya kami proses," tutup Yenny. (irw)