AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK BUKBER DMC: Sejumlah jajaran staff Margo City bersama wartawan yang tergabung dalam Depok Media Center (DMC) saat melakukan kegiatan buka bersama di Restaurant Gula Merah, Margo City, kemarin.DEPOK - Manajemen Margo City menggelar buka bersama dengan wartawan Depok Media Center (DMC) Margo City tepatnya di salah satu resturan, Senin (11/6). Diharapkan dari kegiatan tersebut, tercipta hubungan yang terus erat antara kedua belah pihak.
Menurut Ketua DMC Maulana Said, buka bersama ini bentuk kekompakan wartawan yang masuk di jajaran DMC. Kata dia, DMC adalah sebuah group Whatsapp (WA) yang isinya para wartawan bertugas di Kota Depok.
"Saya ucapkan banyak terimakasih atas jamuan buka puasanya. Pertemuan ini antara wartawan dan manajemen Margo City bisa saling kenal," ucap wartawan The Jak (Group Jawapos) ini, kepada Radar Depok, kemarin.
Suasana buka puasa tersebut diawali dengan canda tawa dan perkenalan para awak media yang hadir. “Usai buak bersama, kami mengelar diskusi santai terkait kota ini yang lebih baik,” tutur dia.
Masih di lokasi salah satu Manajemen Margo City Cris mengucapkan banyak terimakasih atas kehadiran para wartawan yang tergabung di DMC. Diharapkan, pertemuan ini bukan hanya sekali saja dilaksanakan, namun bisa terjalin terus. “Buka bersama ini tak lain momen silaturahmi, supaya komunikasi kedepan lancar,” tutur Chris.
Ia juga menginformasikan bahwa dalam waktu dekat ini Margo City akan membangun gedung mall yang berada di kawasan bagian timur. Tentunya akan ditambah lahan pakir yang cukup luas untuk menampung kendaraan para pengunjung Margo City.
Sebut dia, untuk hari biasa saja pengunjung Margo City bisa mencapai 25 ribu orang. Sedangkan, selama Ramadan ini kurang lebih bisa mencapai 30 ribu sampai 50 ribu pengunjung setiap hari.
Maka dari itu, sebagai pelayanan manajemen Margo City membangun kembali gedung dan lahan pakir yang cukup luas. “Untuk tren pengujung kami sangat bersyukur tidak pernah turun. Karena kami memberikan pelayanan dan tempat hiburan bagi para keluarga, umumnya para keluarga yang masih terbilang muda atau baru,” tuturnya.(irw)