PERLU DIBENAHI : Tampak terlihat kabel semrawut yang tumpang tindih di kawasan Jalan Margonda Raya. Foto : AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK
RADARDEPOK.COM, DEPOK – Pemerintah Kota Depok melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) bakal menertibkan kabel-kabel melintang yang sembrawut di sepanjang jalan di Kota Depok. Dalam waktu dekat ini, penertiban akan difokuskan mulai Simpang Ramanda hingga Simpangan Depok.
Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika Diskominfo Kota Depok, Shandy Syamsurizal Kriestiyadie mengatakan, kini Pemkot Depok sedang mempercepat galian untuk diber optik. Sehinga kabel-kabel yang berada di atas itu dapat langsung diturunkan bersama fiber optik.
“Saat ini sedang dalam tahap persiapan. Penyediaannya sudah melakukan ducting untuk kabel bersama. Artinya, disiapkan dulu fiber optik di bawahnya baru dilakukan penurunan sehingga tidak menggangu proses pelayanan dari masing-masing operator,” kata Shandy, kemarin.
Dia menjelaskan, dari sepanjang Universitas Indonesia sampai Simpang Ramanda sudah mulai bersih dari kabel-kabel yang melintas diatasnya. Kini pihaknya akan menertibkan tahap dua bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lainnya.
Penertiban tahap dua terbagi lagi ke dalam beberapa wilayah, di antaranya mulai dari Simpang Ramanda-Tugu Jam, Tugu Jam-Jalan Siliwangi, dan Jalan Siliwangi-Jalan Tole Iskandar. Kemudian, dilanjutkan Jalan Tole Iskandar-Simpangan Depok.
“Sebelumnya sudahpenertiban dari UI-Ramanda sejauh 5,5 km. Mudah-mudahan target rampung di 2019 akhir. Dengan begini jalan protokol terbebas dari kabel udara yang tidak tertata dan jadi lebih rapih,” terang Shandy.
Sementara itu, salah satu pengendara motor, Fajar menyebut sering bertemu kabel semrawut yang menjuntai di jalan. Sehingga membahayakan para pengguna jalan dan kendaraan bermotor yang melintas.
“Beberapa hari yang lalu di Simpang Juanda Margonda ada kabel yang tiba-tiba jatoh ke jalan, bikin macet dan sangat bahaya. Semoga Pemkot Depok segera menertibkan kabel-kabel tersebut sebelum melukai orang lain,” pungkas Fajar. (san)