metropolis

Damkar Bekali Personel Kemampuan Rescue

Selasa, 16 Juli 2019 | 12:40 WIB
DAMKAR: Armada pemadam milik Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok berjejer di Mako Kota Kembang, kemarin (15/7). Foto : RUBIAKTO/RADAR DEPOK RADARDEPOK.COM, DEPOK – Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) dan Penyelamatan Kota Depok ternyata tidak hanya menangani masalah kebakaran saja, melainkan segala sesuatu terkait keselamatan warga menjadi tanggung jawab mereka. Kepala Damkar dan Penyelamatan Depok, Gandara Budiana mengaku, pihaknya terus meningkatkan kualitas anggotanya di lapangan. Karena saat ini Damkar juga menangani persoalan penyelamatan (Rescue), sehingga setiap personel diharuskan mempunyai kemampuan rescue. “Bukan hanya kebakaran, kami juga tangani masalah munculnya ular, adanya sarang tawon, sampai orang tenggelam jadi tanggung jawab kami,” ungkap Gandara kepada Radar Depok, kemarin (15/7). Damkar pun terus memaksimalkan armada, dan saat ini sudah mencapai respon 15 menit sampai ke TKP. Meski begitu, Gandara mengakui masih ada kendala, salah satunya masih padatnya lalu lintas di jalan raya. “Itu jadi menambah waktu tempuh armada Damkar, tetapi kami selalu berusaha maksimal dalam membantu masyarakat,” terang Gandara. Sementara guna menjangkau gedung tinggi, Damkar Depok masih mengajukan mobil pemadam yang dapat menjangkau gedung tinggi. Karena di Jalan Margonda Raya sudah banyak sekali gedung tinggi. “Kami berharap tahun depan permintaan kami diwujudkan,” harap Gandara. Gandara mengimbau, pemilik gedung bertingkat memperhatikan keselamatan dan keamanan gedung, dengan menyediakan alat pemadam di setiap sisi gedung. Senada, Komandan Regu di UPT Pemadam Kebakaran Cimanggis, Raden Muhammad Choir menyatakan, di wilayahnya merupakan kawasan padat penduduk, khususnya Kelurahan Curug. Kemudian situasi di Jalan Nangka yang kerap macet dikhawatirkan mobil pemadam tidak datang lebih cepat. “Macet jadi pertimbangan, waktu tempuh pun bisa bertambah,” terangnya. Ia berharap, pengembang juga sebaiknya mengonsultasikan sistem pengamanan kebakaran kepada Pemadam Kebakaran. Karena apartemen dengan ketinggian 24 lantai memerlukan peralatan pemadam yang lengkap. “Apartemen juga harus memiliki perlengkapan yang lengkap seperti hydrant. Belum lagi dengan ketinggian yang mencapai 24 lantai, apartemen perlu memiliki selang yang dapat mencapai ketinggian tersebut,” tegas Uu—biasa ia disapa--. Selain itu, apartemen wajib melengkapi fasilitas gedung dengan tangga darurat. (rub)

Tags

Terkini