metropolis

Satlantas Bentuk Tim Ucet di Depok

Jumat, 2 Agustus 2019 | 12:45 WIB
URAI KEMACETAN: Anggota Satlantas Polresta Depok saat menertibkan pengendara yang memarkirkan kendaraannya di bahu Jalan Margonda Raya. FOTO : AHMAD FACHRY/RADAR DEPOK RADARDEPOK.COM, DEPOK - Managemen transportasi tidak berjalan dengan baik, mobil pribadi, kendaraan umum, transportasi daring, semua saling berebut lajur di Jalan Raya Margonda. Hal tersebut tentu sangat menggangu, terlebih bagi pengguna jalan lain, seperti pejalan kaki. Untuk memperlancar jalan, mengurangi kemacetan, dan memberikan kesempatan bagi seluruh pengguna jalan lain, Polresta Depok melalui Satuan Lalu Lintas Polresta Depok membentuk Tim Pengurai Kemacetan (Ucet). Ide tersebut tercetus dari kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polresta Depok, Kompol Sutomo. "Semakin banyak ojek online yang mangkal di bahu Jalan Margonda, kami bentuk Tim Ucet. Tim Ucet yang beranggotakan 13 Polwan," kata Kasubnit Reg Ident Satlantas Polresta Depok, Iptu Nurul Kamilawati. Tim Ucet ini menyasar penertiban ojol maupun angkutan perkotaan (angkot) yang mangkal di bahu jalan yang ada di Kota Depok, terutama di depan pusat perbelanjaan di sepanjang Jalan Margonda. "Kami melihat di sepanjang Jalan Margonda banyak sekali ojek online mangkal di depan mal, dan itu mengganggu ketertiban umum. Mereka mangkal di sore hari, ketika jalan sedang ramai masyarakat pulang kerja," kata Iptu Nurul Kamilawati. Dia menuturkan, dirinya memahami, para driver ojol memang banyak yang mengambil penumpang dari masyarakat yang baru pulang kerja sore hari, terutama dari semua mal yang berada di Jalan Margonda. Berdasarkan pesanan di aplikasi, penjemputan dilakukan sesuai titik yang dipilih pemesan jasa ojol. "Mereka memang banyak menjemput karyawan sekitarnya pusat belanja yang mau naik ojek, sehingga para ojol itu harus menunggu di depan mal. Tapi itu tidak dibenarkan karena mengganggu ketertiban umum, selain itu juga menimbulkan kemacetan. Itulah sebabnya harus dibentuk Tim Pengurai Kemacetan," papar Nurul. Berdasarkan pantauan kawasan depan Mal Detos di Jalan Margonda, sudah ada rambu lalu lintas larangan berhenti. Namun kenyataannya, para driver ojol kerap menurunkan penumpang di tempat tersebut, bahkan selanjutnya berkembang menjadi mangkal menunggu order selanjutnya. Selain Ojol, angkot juga ikut menjadi penyumbang kemacetan karena selalu menurunkan penumpang di depan mal. Akhirnya berlanjut dengan berhenti sebentar untuk menunggu penumpang. Sementara itu, Kasatlantas Polresta Depok, Kompol Sutomo mengatakan akan terus melakukan pengamanan dan pengawasan di jalur padat. Mengingat Kota Depok memang selalu menjadi langganan macet. "Kami akan terus optimalkan, agar kemacetan yang ada di Kota Depok berkurang," kata Kompol Sutomo. (rub)

Tags

Terkini