KOTOR : Aliran Kali Laya tak terlihat akibat terhalang sampah, belum lama ini. FOTO : RUBIAKTO/RADAR DEPOK   RADARDEPOK.COM, DEPOK - Pasca hujan lebat yang mengguyur Kota Depok, sampah dan material rumah tangga, menumpuk di sejumlah kali. Selain Kali Tanah Baru, sampah styrofoam juga memadati Kali Laya, Taman Duta, Kecamatan Cimanggis. Kuat dugaan sampah tersebut kiriman dari sejumlah pasar yang ada di Kota Depok, atau dari Kabupaten Bogor. Warga Taman Duta, Fadel Prayoga mengatakan, selain banjir, kemarin di Kali Laya juga mendapat kiriman sampah. "Menumpuk styrofoam ngga biasa, jadi semakin menghambat saluran air," kata Fadel kepada Radar Depok, Selasa (18/2). Dia juga meminta agar pemerintah membantu masyarakat, membersihkan sampah yang berapa di kali Laya, Cimanggis. Dia mengatakan, kawasan Taman Duta merupakan langganan banjir, sehingga jangan sampai dampak yang ada malah memperparah keadaan di Taman Duta. Pantauan di lokasi, tumpukan sampah tersebut didominasi sampah domestik seperti kardus, plastik dan styrofoam. Sekilas kali tersebut tampak seperti tempat sampah, sehingga nyaris tidak terlihat aliran air akibat sampah yang menumpuk. "Senin pagi (14/10) sudah dibersihkan, tidak terlihat ada sampah. Terus sorenya ada lagi, tidak tahu sampah itu dari mana asalnya,” terang Fadel. Sementara, Kepala Bidang SDA Dinas PUPR Depok, Denny Setiawan mengatakan, ada peningkatan volume sampah di Kali Laya dibanding hari-hari sebelumnya. Sampah tersebut, kata dia, merupakan sampah yang dibuang warga, sehingga mengalir ke Kali Cabang Tengah. “Sampah dari Bogor yang mengalir sampai ke Kali Laya. Sudah kita tangani dengan menurunkan sejumlah satgas dan armada pengangkut sampah. Dan ini akan terus kita pantau,” tandasnya. (rd)   Jurnalis : Rubiakto (IG : @rubiakto) Editor : Pebri Mulya (IG : @pebrimulya)