KOMPAK : GOW Kota Depok saat menggelar Rakerda tahun 2020 di Jalan Raden Sanim, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, Sabtu (07/11). FOTO : PUTRI/RADAR DEPOKRADARDEPOK.COM, DEPOK - Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kota Depok menggelar rapat kerja daerah (Rakerda) 2020. Di masa Pandemi Covid-19, Rakerda yang bertajuk Kiprah Perempuan Hebat dalam Keluarga dan Masyarakat di Era Pandemi, berlangsung di Kampus STHI Iblam, Jalan Raden Sanim kelurahan Beji Kecamatan Tanah Baru, Sabtu (07/11).
Ketua GOW Kota Depok, Asri Mulyanita mengaku, Rakorda tahun ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Acara yang dimulai sejak pukul 09:00 WIB sampai 11:30 WIB membatasi peserta sebanyak 50 orang saja, dengan tetap menerapkan 3M. Padahal biasanya, peserta yang hadir bisa mencapai 150 orang.
“Kami membatasi peserta hanya sampai 50 orang saja, karena Pandemi Covid-19. Kami juga menggelar Rakerda online. Jadi, yang tidak dapat hadir secara langsung tetap dapat mengikutinya secara virtual,” tuturnya kepada Radar Depok, Sabtu (07/11).
Menurut dia, GOW memberi contoh kepada para organisasi. Karena di tengah Pandemi Covid-19 tetap berkomitmen terhadap aturan, dengan menjalankan Rakorda. Pandemi Covid-19 pun bukanlah halangan bagi para organisasi tidak membuat program.
Selain memaparkan program tahun 2021 dan mengevaluasi program masing-masing bidang tahun 2020. Rakerda kali ini juga sekaigus melantik empat anggota baru.
“Total anggota kami ada 42. Ditambah empat anggota baru hari ini, jadi total semua ada 46 anggota,” ungkapnya.
Dia berharap, kepada para penggiat organisasi jangan sampai hanya hobi saja. Namun, tidak dapat melihat kapasitas dan kualitas dalam kiprah terhadap pembangunan Kota Depok. Menurut dia GOW bertugas untuk membuat semangat para organisasi-organisasi tersebut.
KOMPAK : GOW Kota Depok saat menggelar Rakerda tahun 2020 di Jalan Raden Sanim, Kelurahan Tanah Baru, Kecamatan Beji, Sabtu (07/11). FOTO : PUTRI/RADAR DEPOK
“Saya berharap, anggota organisasi meningkatkan kualitas organisasinya. Agar lebih dapat dirasakan manfaatnya dan dapat bermitra dengan baik dengan Pemkot Depok dalam membangun Kota Depok. Serta berkomiten dalam organisasi secara kelengkapan data, perizinan dan lainnya,” sambungnya.
Karena Pejabat Sementara (PJS) Walikota Depok, Dedi Supandi berhalangan hadir dalam acara tersebut. Maka, acara Rakerda diwakili Kepala Bidang Perlindungan Perempuan dan Pengarusutamaan Gender DPAPMK, Bety Setyorini. Menurut Bety, Pemerintah Kota (Pemkot) Depok sangat butuh bantuan GOW untuk menyelesaikan permasalahan perempuan yang ada di Depok. Jadi intinya, harus saling bersinergi bersama. (rd/cr3)Jurnalis : Putri DisaEditor : Pebri Mulya