LAUNCHING : Walikota Depok, Mohammad Idris bersama dengan Kepala Disdukcapil Kota Depok, Nureni Widiyatti menggelar launching ADM, di Detos, Senin (21/12). FOTO : PUTRI/RADAR DEPOK   RADARDEPOk.COM, DEPOK - Setelah sukses melayani warga via Anjungan Dukcapil Mandiri (ADM) di The Park Sawangan. Terbaru Senin (21/12), ADM juga hadir di Depok Town Square (Detos). Mesin yang mengurus administrasi kependudukan ini, sengaja diletakan tempat umum guna memudahkan warga. Walikota Depok, Mohammad Idris mengatkan, program ADM merupakan bagian atau keberlanjutan dari program, Gerakan Indonesia Sadar Administrasi kependudukan (GISA). “Program inovatif dari GISA adalah ADM,” tuturnya kepada Radar Depok, Senin (21/12). Pemkot Depok sebelumnya telah mendapat hibah pinjam pakai ADM, yang ditempatkan di The Park Sawangaan. Dari situ, Pemkot Depok mulai terinspirasi. Kemudian, mengalokasikan dari APBD untuk ADM. “Saya inginnya di Anggaran Belanja Tambahan (ABT) nanti dianggarkan lagi. Supaya ADM ada di lima titik. Di Barat dua, Cinere Limo, dan bagian Timur dua,” ujar Idris. Idris mengungkapkan, ADM senada dengan program Kota Depok, yaitu smartcity. Terkait DM, nantinya masyarakat bisa lebih mandiri dalam mengurus administrasi kependudukan. “Jadi, no calo dan no pungli,” tambahnya. Dia berharap, ADM bisa dijaga dengan baik dan digunakan sesuai dengan fungsinya. Agar bisa bermanfaat. “Jangan ada yang coret coret dan mainin gajelas. Jadi ini harus dijaga,” sambungnya. Sementara, Kepala Disdukcapil Kota Depok, Nuraeni Widiyatti mengatakan, ADM merupakan bagian dari pemaksimalan layanan kepada masyarkat Kota Depok, agar lebih sadar dalam administrasi kependudukan. “Dengan adanya ADM ini semoga nantinya masyarakat dapat lebih mudah mengakses administrasi kependudukan,” ujar Nuraeni. Penggunaan ADM adalah untuk mencetak administrasi kependudukan, seperti KTP, KIA, ataupun Kartu Keluarga (KK). Kapasits dari mesin ADM untuk KTP dan KIA adalah sebanyak 50. Namun, untuk KK yang menggunakan kerts HVS bisa berkapasitas sampai dengan satu rim atau sekitar 500 kertas. LAUNCHING : Walikota Depok, Mohammad Idris bersama dengan Kepala Disdukcapil Kota Depok, Nureni Widiyatti menggelar launching ADM, di Detos, Senin (21/12). FOTO : PUTRI/RADAR DEPOK   “Nantinya untuk jumlahnya kami bisa pantau dan monitor dari kantor. Apabila sudah mau habis, maka akan kami isi lagi,” jelasnya. Dia melihat, banyak masyarakat yang antusias dengan ADM ini.pasalnya sejak diletakkannya ADM di Detos. Banyak masyarakat yang menanyakan fungsi dan cara pakai ADM. “Semoga ADM ini bermanfaat dan bisa digunakan oleh masyarakat Kota Depok,” sambungnya. Terkait penambahan ADM, Nuraenni berharap juga bisa menambah ADM. Sesuai dengan yang dikatakan Walikota Depok, Mohammad Idris. “Semoga di 2021 bisa tambah. Nantiny saya juga akan tugaskan satu orang operator di ADM untuk membantu masyarakat yang masih kesulitan dalam penggunaannya,” tutupnya. Perlu diketahui, kegiatan launching ADM juga dihadiri oleh Sekretaris Direktorat Jenderal Dukcapil Kemendagri Gede Suratha, Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD) Kota Depok Nina Suzana, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Sidik Mulyono, Kepala Satpol PP Kota Depok Lienda N Nurdianty, serta camat dan lurah Beji. (rd/dis)   Jurnalis : Putri Disa Editor : Pebri Mulya